BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Salah satu badan usaha yang bergerak dibidang perekonomian tingkat pedesaan adalah Koperasi Unit Desa (KUD), contohnya KUD Tandang Sari. KUD ini terletak di Desa Tanjung Sari Kabupaten Sumedang, yang salah satu usahanya adalah pengolahan susu sapi yang berasal dari para peternak di daerah setempat.
Dalam hal penyediaan pakan ternak, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan rumput gajah yang telah dirajang dengan panjang sekitar 2,5 cm. Hal ini dilakukan untuk memudahkan penyerapan nutrisi makanan dalam proses pencernaan yang dapat meningkatkan kualitas susu sapi. Dengan berkembangnya jumlah ternak sapi, maka sangat dibutuhkan mesin perajang rumput. Pada tahun 2005 lalu, telah dibuat suatu mesin perajang rumput yang berkapasitas 3 ton/jam.
Pembuatan mesin ini dilakukan oleh Mahasiswa D3 Teknik Mesin FPTK UPI sebagai syarat kelulusan program D3 Teknik Mesin Produksi. Tetapi, setelah melakukan pengujian terhadap mesin tersebut hasil yang di capai tidak sesuai dengan yang diharapkan. Setelah melakukan pengujian tersebut, diketahui bahwa mesin tersebut masih terdapat kelemahan-kelemahan yang mengakibatkan hasil dari rajangan rumput itu berkisar antara 3 – 5 cm. Hal ini disebabkan oleh kurang sempurnanya konstruksi dari pisau perajang dan juga sistem transmisi dari mesin perajang rumput tersebut. Oleh karena itu, penulis ingin mencoba memodifikasi mesin perajang rumput tersebut, sehingga hasil yang diharapkan bisa tercapai, yaitu panjang dari potongan rumput tersebut adalah sekitar 2,5 cm. Tetapi untuk memudahkan penulis dalam memodifikasi mesin tersebut, penulis membatasi permasalahannya hanya pada sistem penggerak saja. Maka pada penyusunan Tugas Akhir ini penulis memilih judul “MODIFIKASI SISTEM PENGGERAK MESIN PERAJANG RUMPUT KAPASITAS 3 TON/JAM”.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang timbul adalah bagaimana memodifikasi sistem penggerak yang sesuai untuk mesin perajang rumput kapasitas 3 ton/jam, dengan panjang pemotongan 2,5 cm.
C. Pembatasan Masalah
Penulis membatasi perancangan ini pada hal-hal sebagai berikut:
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Salah satu badan usaha yang bergerak dibidang perekonomian tingkat pedesaan adalah Koperasi Unit Desa (KUD), contohnya KUD Tandang Sari. KUD ini terletak di Desa Tanjung Sari Kabupaten Sumedang, yang salah satu usahanya adalah pengolahan susu sapi yang berasal dari para peternak di daerah setempat.
Dalam hal penyediaan pakan ternak, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan rumput gajah yang telah dirajang dengan panjang sekitar 2,5 cm. Hal ini dilakukan untuk memudahkan penyerapan nutrisi makanan dalam proses pencernaan yang dapat meningkatkan kualitas susu sapi. Dengan berkembangnya jumlah ternak sapi, maka sangat dibutuhkan mesin perajang rumput. Pada tahun 2005 lalu, telah dibuat suatu mesin perajang rumput yang berkapasitas 3 ton/jam.
Pembuatan mesin ini dilakukan oleh Mahasiswa D3 Teknik Mesin FPTK UPI sebagai syarat kelulusan program D3 Teknik Mesin Produksi. Tetapi, setelah melakukan pengujian terhadap mesin tersebut hasil yang di capai tidak sesuai dengan yang diharapkan. Setelah melakukan pengujian tersebut, diketahui bahwa mesin tersebut masih terdapat kelemahan-kelemahan yang mengakibatkan hasil dari rajangan rumput itu berkisar antara 3 – 5 cm. Hal ini disebabkan oleh kurang sempurnanya konstruksi dari pisau perajang dan juga sistem transmisi dari mesin perajang rumput tersebut. Oleh karena itu, penulis ingin mencoba memodifikasi mesin perajang rumput tersebut, sehingga hasil yang diharapkan bisa tercapai, yaitu panjang dari potongan rumput tersebut adalah sekitar 2,5 cm. Tetapi untuk memudahkan penulis dalam memodifikasi mesin tersebut, penulis membatasi permasalahannya hanya pada sistem penggerak saja. Maka pada penyusunan Tugas Akhir ini penulis memilih judul “MODIFIKASI SISTEM PENGGERAK MESIN PERAJANG RUMPUT KAPASITAS 3 TON/JAM”.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang timbul adalah bagaimana memodifikasi sistem penggerak yang sesuai untuk mesin perajang rumput kapasitas 3 ton/jam, dengan panjang pemotongan 2,5 cm.
C. Pembatasan Masalah
Penulis membatasi perancangan ini pada hal-hal sebagai berikut: