BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat terutama komputer sebagai motor penggeraknya telah merubah segalanya (Alvin Toffler yang dikutip oleh Handayani 2000:1). Dalam waktu singkat, muncul berbagai teknologi baru yang menggantikan teknologi yang lama. Ilmu pengetahuan berkembang sangat pesat dan ini mengakibatkan kemajuan dalam teknologi juga sangat cepat. Perkembangan teknologi terutama teknologi informasi ini mengakibatkan perubahan yang sangat besar dalam segala bidang kehidupan masyarakat.
Proses bisnis pun terpengaruh oleh adanya kemajuan teknologi yang sangat cepat ini. Pada abad sekarang banyak perusahaan yang merubah proses bisnis mereka. Ada perusahaan yang mengembangkan bisnisnya melalui internet baik itu menjual barang maupun pelayanan terhadap konsumennya. Perkembangan teknologi informasi ini tidak hanya berdampak pada proses bisnis tetapi juga pada sistem informasi dalam perusahaan (Meidawati 2002:1).
Dampak yang secara nyata dirasakan adalah pemrosesan data yang dulunya manual sekarang terkomputerisasi. Dengan perkembangan teknologi ini, bidang akuntansi juga mengalami perubahan. Banyak perusahaan yang menggunakan software akuntansi yang sudah jadi dalam pencatatan keuangannya atau menyewa orang untuk membuatkan suatu software akuntansi untuk keperluan tertentu. Dengan penggunaan software akuntansi ini, menyebabkan beberapa catatan akuntansi dan dokumen menjadi tidak ada karena langsung diproses melalui komputer dan tersimpan dalam bentuk file (Christiawan 2000:2). Perubahan proses bisnis maupun pemrosesan data akuntansi dengan bantuan komputer ini akhirnya juga berdampak pada jasa yang diberikan oleh seorang auditor (Meidawati 2002:1).
Dulu, auditor tidak harus ahli dalam bidang komputer untuk keperluan
auditnya. Namun, sekarang dengan kemajuan teknologi yang semakin tidak
terbendung, seorang auditor tidak hanya harus ahli dalam bidangnya tetapi juga harus memiliki kemampuan tertentu di bidang komputer (Meidawati 2002:1).
Tentulah ini bukan merupakan hal yang mudah karena auditor harus belajar lagi mengenai bagaimana komputer berperan dalam proses bisnis dan akuntansi para klien mereka. Dalam sistem komputer, pemrosesan data disimpan dalam file komputer. Dengan menggunakan komputer dalam proses transaksi akan ada beberapa dokumen yang tidak digunakan. Sehingga auditor tidak bisa lagi melakukan audit secara manual. Prosedur pemeriksaan yang semula manual tidak dapat lagi digunakan dalam pemrosesan transaksi yang telah berbasis komputer (Meidawati 2002:6).
Auditor harus bisa menjawab berbagai tantangan sehubungan dengan
kemajuan teknologi. Dengan memiliki kompetensi dan keahlian tertentu, auditor diharapkan dapat menghadapi tantangan tersebut. Kemajuan teknologi harus dapat dijadikan alat dalam mengembangkan ilmu audit yang ada sekarang (Purba 2002:9).
Profesi akuntan publik haruslah jeli dalam melihat perkembangan teknologi yang ada dan meningkatkan keahliannya supaya dapat memantapkan perannya di tengah masyarakat (Purba 2002:1). Hal ini menuntut akuntan dan auditor untuk mempunyai pengetahuan dan keahlian mengenai sejumlah program atau alat yang membantu tugasnya tersebut. Auditor dan akuntan harus tetap memiliki pengetahuan dan keahlian tersebut dalam kapasitasnya sebagai user walaupun bukan sebagai programmer (Handayani 2000:6).
Berdasarkan latar belakang tersebut, dalam penulisan skripsi ini penulis bermaksud melakukan penelitian lebih lanjut mengenai: “PENGARUH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMPUTER TERHADAP PENGOLAHAN DATA DAN AUDITOR PADA PT BAJA PUTIH, JAKARTA”.
1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah
Dalam penelitian ini masalah-masalah yang akan dibahas secara fokus pada pembahasan selanjutnya, adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana implementasi teknologi komputer untuk proses pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta?
2. Bagaimana pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta?
3. Bagaimana pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja auditor?
1.3. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah akan membahas mengenai perkembangan teknologi komputer khususnya software pengolah data dan pengaruhnya terhadap efektivitas pengolahan data dan kinerja auditor pada PT Baja Putih, yang bergerak di bidang produksi dispenser.
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dan tujuan penelitian adalah untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang telah dirumuskan di atas, yaitu:
1. Untuk mengetahui implementasi teknologi komputer untuk proses pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta.
2. Untuk mengetahui pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta.
3. Untuk mengetahui pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja auditor.
1.5. Manfaat Penelitian
Dengan adanya penelitian ini, penulis berharap akan ada manfaat yang dapat diambil oleh berbagai pihak sebagai berikut:
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Penelitian
Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat terutama komputer sebagai motor penggeraknya telah merubah segalanya (Alvin Toffler yang dikutip oleh Handayani 2000:1). Dalam waktu singkat, muncul berbagai teknologi baru yang menggantikan teknologi yang lama. Ilmu pengetahuan berkembang sangat pesat dan ini mengakibatkan kemajuan dalam teknologi juga sangat cepat. Perkembangan teknologi terutama teknologi informasi ini mengakibatkan perubahan yang sangat besar dalam segala bidang kehidupan masyarakat.
Proses bisnis pun terpengaruh oleh adanya kemajuan teknologi yang sangat cepat ini. Pada abad sekarang banyak perusahaan yang merubah proses bisnis mereka. Ada perusahaan yang mengembangkan bisnisnya melalui internet baik itu menjual barang maupun pelayanan terhadap konsumennya. Perkembangan teknologi informasi ini tidak hanya berdampak pada proses bisnis tetapi juga pada sistem informasi dalam perusahaan (Meidawati 2002:1).
Dampak yang secara nyata dirasakan adalah pemrosesan data yang dulunya manual sekarang terkomputerisasi. Dengan perkembangan teknologi ini, bidang akuntansi juga mengalami perubahan. Banyak perusahaan yang menggunakan software akuntansi yang sudah jadi dalam pencatatan keuangannya atau menyewa orang untuk membuatkan suatu software akuntansi untuk keperluan tertentu. Dengan penggunaan software akuntansi ini, menyebabkan beberapa catatan akuntansi dan dokumen menjadi tidak ada karena langsung diproses melalui komputer dan tersimpan dalam bentuk file (Christiawan 2000:2). Perubahan proses bisnis maupun pemrosesan data akuntansi dengan bantuan komputer ini akhirnya juga berdampak pada jasa yang diberikan oleh seorang auditor (Meidawati 2002:1).
Dulu, auditor tidak harus ahli dalam bidang komputer untuk keperluan
auditnya. Namun, sekarang dengan kemajuan teknologi yang semakin tidak
terbendung, seorang auditor tidak hanya harus ahli dalam bidangnya tetapi juga harus memiliki kemampuan tertentu di bidang komputer (Meidawati 2002:1).
Tentulah ini bukan merupakan hal yang mudah karena auditor harus belajar lagi mengenai bagaimana komputer berperan dalam proses bisnis dan akuntansi para klien mereka. Dalam sistem komputer, pemrosesan data disimpan dalam file komputer. Dengan menggunakan komputer dalam proses transaksi akan ada beberapa dokumen yang tidak digunakan. Sehingga auditor tidak bisa lagi melakukan audit secara manual. Prosedur pemeriksaan yang semula manual tidak dapat lagi digunakan dalam pemrosesan transaksi yang telah berbasis komputer (Meidawati 2002:6).
Auditor harus bisa menjawab berbagai tantangan sehubungan dengan
kemajuan teknologi. Dengan memiliki kompetensi dan keahlian tertentu, auditor diharapkan dapat menghadapi tantangan tersebut. Kemajuan teknologi harus dapat dijadikan alat dalam mengembangkan ilmu audit yang ada sekarang (Purba 2002:9).
Profesi akuntan publik haruslah jeli dalam melihat perkembangan teknologi yang ada dan meningkatkan keahliannya supaya dapat memantapkan perannya di tengah masyarakat (Purba 2002:1). Hal ini menuntut akuntan dan auditor untuk mempunyai pengetahuan dan keahlian mengenai sejumlah program atau alat yang membantu tugasnya tersebut. Auditor dan akuntan harus tetap memiliki pengetahuan dan keahlian tersebut dalam kapasitasnya sebagai user walaupun bukan sebagai programmer (Handayani 2000:6).
Berdasarkan latar belakang tersebut, dalam penulisan skripsi ini penulis bermaksud melakukan penelitian lebih lanjut mengenai: “PENGARUH PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMPUTER TERHADAP PENGOLAHAN DATA DAN AUDITOR PADA PT BAJA PUTIH, JAKARTA”.
1.2. Identifikasi dan Perumusan Masalah
Dalam penelitian ini masalah-masalah yang akan dibahas secara fokus pada pembahasan selanjutnya, adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana implementasi teknologi komputer untuk proses pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta?
2. Bagaimana pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta?
3. Bagaimana pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja auditor?
1.3. Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini adalah akan membahas mengenai perkembangan teknologi komputer khususnya software pengolah data dan pengaruhnya terhadap efektivitas pengolahan data dan kinerja auditor pada PT Baja Putih, yang bergerak di bidang produksi dispenser.
1.4 Maksud dan Tujuan Penelitian
Maksud dan tujuan penelitian adalah untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang telah dirumuskan di atas, yaitu:
1. Untuk mengetahui implementasi teknologi komputer untuk proses pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta.
2. Untuk mengetahui pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja pengolahan data pada PT Baja Putih, Jakarta.
3. Untuk mengetahui pengaruh teknologi komputer terhadap kinerja auditor.
1.5. Manfaat Penelitian
Dengan adanya penelitian ini, penulis berharap akan ada manfaat yang dapat diambil oleh berbagai pihak sebagai berikut:
