ABSTRAK
GIDION OINTING: DAY A TERIMA KONSUMEN TERHADAP JUS LIDAH BUA Y A
Y ANO DIT AMBAHI MARKISA DANI AT AU LEMON
Salah satu eara untuk dapat meningkatkan daya terima konsumen terhadap jus
lidah buaya adalah menambahkan markisa dan/atau lemon kedalam jus lidah buaya
tersebut.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan markisa
dan/atau lemon dengan perbandingan 4: 1 pada pembuatan jus lidah buaya terhadap
penerimaan konsumen yang meliputi: warna, aroma, rasa dan kekentalannya.
Jenis penelitian adalah eksperimen. dengan rancaogan acak lengkap (RAL)
dengan 3 (tiga) perlakuan dan 2 (dua) kali pengulangan. Perlakuan tersebut meliputi
pembuatan jus lidah buaya taopa penambahan (A), pembuatan jus lidah buaya dengan
penambahan markisa 4:1 (B), pembuatanjus lidah buays dengan penambahan lemon
4:1 (C).
Untuk uji organoleptik digunakan uji kesukaan dengan skala hedonik yang
dilakukan oleh 50 orang panelis. Data dianalisis menggunakan analisa sidik ragam
berdasarkan rata-rata hasil uji kesukaan.
Dari hasil penelitian diketahui jus lidah buaya yang ditambahi markisa 4: I (B)
merupakan jus yang paling disukai oleh panelis. Sedangkan jus Iidah buaya yang
ditambahi lemon (C) masih lebih disukai daripadajus hdah buaya tanpa penanlbahan
(A). Hasil analisa sidik ragam menunjukkan bahwa penambahan markisa dan/atau
lemon padajus Iidah buaya dapat meningkatkan penerimaan konsumen.
Perlu perbandingan yang lebih tepa,t dalam pembuatan jus lidah buaya yang
ditambahi lemon untuk mendapatkan rasa yang lebih baik.
GIDION OINTING: DAY A TERIMA KONSUMEN TERHADAP JUS LIDAH BUA Y A
Y ANO DIT AMBAHI MARKISA DANI AT AU LEMON
Salah satu eara untuk dapat meningkatkan daya terima konsumen terhadap jus
lidah buaya adalah menambahkan markisa dan/atau lemon kedalam jus lidah buaya
tersebut.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan markisa
dan/atau lemon dengan perbandingan 4: 1 pada pembuatan jus lidah buaya terhadap
penerimaan konsumen yang meliputi: warna, aroma, rasa dan kekentalannya.
Jenis penelitian adalah eksperimen. dengan rancaogan acak lengkap (RAL)
dengan 3 (tiga) perlakuan dan 2 (dua) kali pengulangan. Perlakuan tersebut meliputi
pembuatan jus lidah buaya taopa penambahan (A), pembuatan jus lidah buaya dengan
penambahan markisa 4:1 (B), pembuatanjus lidah buays dengan penambahan lemon
4:1 (C).
Untuk uji organoleptik digunakan uji kesukaan dengan skala hedonik yang
dilakukan oleh 50 orang panelis. Data dianalisis menggunakan analisa sidik ragam
berdasarkan rata-rata hasil uji kesukaan.
Dari hasil penelitian diketahui jus lidah buaya yang ditambahi markisa 4: I (B)
merupakan jus yang paling disukai oleh panelis. Sedangkan jus Iidah buaya yang
ditambahi lemon (C) masih lebih disukai daripadajus hdah buaya tanpa penanlbahan
(A). Hasil analisa sidik ragam menunjukkan bahwa penambahan markisa dan/atau
lemon padajus Iidah buaya dapat meningkatkan penerimaan konsumen.
Perlu perbandingan yang lebih tepa,t dalam pembuatan jus lidah buaya yang
ditambahi lemon untuk mendapatkan rasa yang lebih baik.