ABSTRAK
Saus tomat dan saus cabai isi ulang adalah bahan makanan yang sering
digunakan setiap hari, baik di rumah tangga maupun di tempat umum seperti
kantin, restoran dan lain sebagainya. Akan tetapi dalam kehidupan sehari -hari,
perhatian terhadap kebersihan dari saus tomat dan saus cabai tersebut terkad ang
terabaikan. Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor menurunnya tingkat
kesehatan masyarakat apabila mengkonsumsi saus tomat dan saus cabai yang
telah tercemar oleh berbagai jenis mikroba.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan mikroba yang
terdapat pada saus tomat dan saus cabai isi ulang yang digunakan di lima (5)
kantin di lingkungan USU.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini jenis survai bersifat deskriptif
sederhana yaitu melakukan analisa laboratorium untuk mengetahui ada nya
mikroba serta jenisnya pada saus tomat dan saus cabai isi ulang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 kantin yang menggunakan saus
tomat isi ulang positif tercemar mikroba yaitu coliform, S.aureus , dan kapang dan
2 kantin yang menggunakan saus cabai i si ulang positif tercemar mikroba yaitu
kapang.
Berdasarkan penelitian tersebut diharapkan agar pengelola kantin lebih
memperhatikan penyajian saus tomat dan saus cabai isi ulang. Botol saus tomat
dan saus cabai sebaiknya di simpan di tempat yang bersih dan tertutup rapat,
dibersihkan pada air mengalir sebelum melakukan isi ulang dan memperhatikan
masa penggunaan sehingga saus tomat dan saus cabai isi ulang yang digunakan di
kantin di lingkungan USU memenuhi syarat kesehatan.
Saus tomat dan saus cabai isi ulang adalah bahan makanan yang sering
digunakan setiap hari, baik di rumah tangga maupun di tempat umum seperti
kantin, restoran dan lain sebagainya. Akan tetapi dalam kehidupan sehari -hari,
perhatian terhadap kebersihan dari saus tomat dan saus cabai tersebut terkad ang
terabaikan. Hal ini tentunya menjadi salah satu faktor menurunnya tingkat
kesehatan masyarakat apabila mengkonsumsi saus tomat dan saus cabai yang
telah tercemar oleh berbagai jenis mikroba.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan mikroba yang
terdapat pada saus tomat dan saus cabai isi ulang yang digunakan di lima (5)
kantin di lingkungan USU.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini jenis survai bersifat deskriptif
sederhana yaitu melakukan analisa laboratorium untuk mengetahui ada nya
mikroba serta jenisnya pada saus tomat dan saus cabai isi ulang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4 kantin yang menggunakan saus
tomat isi ulang positif tercemar mikroba yaitu coliform, S.aureus , dan kapang dan
2 kantin yang menggunakan saus cabai i si ulang positif tercemar mikroba yaitu
kapang.
Berdasarkan penelitian tersebut diharapkan agar pengelola kantin lebih
memperhatikan penyajian saus tomat dan saus cabai isi ulang. Botol saus tomat
dan saus cabai sebaiknya di simpan di tempat yang bersih dan tertutup rapat,
dibersihkan pada air mengalir sebelum melakukan isi ulang dan memperhatikan
masa penggunaan sehingga saus tomat dan saus cabai isi ulang yang digunakan di
kantin di lingkungan USU memenuhi syarat kesehatan.