ABSTRAK
Kekerasan dalam rumah tangga dapat terjadi sepanjang kehidupan seorang
wanita, termasuk ketika wanita sedang hamil. Meskipun kehamilan sering
dianggap sebagai saat dimana wanita harus dilindungi, namun masih banyak
wanita hamil yang mendapatkan kekerasan dari pasangannya. Kekerasan yang
terjadi selama kehamilan dapat membahayakan ibu dan janin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persepsi masyarakat
tentang kekerasan dalam rumah tangga selama kehamilan di Lingkungan 03
Kelurahan 2 Kecamatan Medan Belawan. Penelitian ini dilakukan mulai dari
tanggal 3 Juni sampai dengan 18 Juni 2009 dengan menggunakan desain
deskriptif. Melalui teknik simple random sampling diperoleh sampel sebanyak 80
orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan disajikan
dalam analisa univariat.
Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat tentang kekerasan
dalam rumah tangga selama kehamilan 100% berada dalam kategori positif.
Masyarakat memiliki persepsi yang positif tentang faktor resiko kekerasan dalam
rumah tangga selama kehamilan, jenis -jenis kekerasan dalam rumah tangga
selama kehamilan, dukungan sosial terhadap wanita hamil yang mengalami
kekerasan, dan dampak kekerasan yang terjadi selama kehamilan.
Perlu dila kukan sosialisasi mengenai kekerasan dalam rumah tangga
selama kehamilan kepada masyarakat di Lingkungan 03 Kelurahan 2 Kecamatan
Medan Belawan.
Kekerasan dalam rumah tangga dapat terjadi sepanjang kehidupan seorang
wanita, termasuk ketika wanita sedang hamil. Meskipun kehamilan sering
dianggap sebagai saat dimana wanita harus dilindungi, namun masih banyak
wanita hamil yang mendapatkan kekerasan dari pasangannya. Kekerasan yang
terjadi selama kehamilan dapat membahayakan ibu dan janin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persepsi masyarakat
tentang kekerasan dalam rumah tangga selama kehamilan di Lingkungan 03
Kelurahan 2 Kecamatan Medan Belawan. Penelitian ini dilakukan mulai dari
tanggal 3 Juni sampai dengan 18 Juni 2009 dengan menggunakan desain
deskriptif. Melalui teknik simple random sampling diperoleh sampel sebanyak 80
orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan disajikan
dalam analisa univariat.
Hasil penelitian menunjukkan persepsi masyarakat tentang kekerasan
dalam rumah tangga selama kehamilan 100% berada dalam kategori positif.
Masyarakat memiliki persepsi yang positif tentang faktor resiko kekerasan dalam
rumah tangga selama kehamilan, jenis -jenis kekerasan dalam rumah tangga
selama kehamilan, dukungan sosial terhadap wanita hamil yang mengalami
kekerasan, dan dampak kekerasan yang terjadi selama kehamilan.
Perlu dila kukan sosialisasi mengenai kekerasan dalam rumah tangga
selama kehamilan kepada masyarakat di Lingkungan 03 Kelurahan 2 Kecamatan
Medan Belawan.