BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
TOEFL adalah singkatan dari Test of English as Foreign Language. TOEFL diadakan oleh lembaga Educational Testing Service (ETS) dari Amerika Serikat. Oleh karena itu yang diujikan adalah bahasa Inggris Amerika Utara (North American English). Hasil tesnya berlaku di Amerika Serikat, juga di negara-negara lain seperti Kanada, Australia, dan Inggris.
Ada beberapa tujuan diadakan TOEFL ini yaitu untuk melanjutkan sekolah, bekerja di luar negeri atau sekedar ingin tahu kemampuan bahasa Inggrisnya. TOEFL terdiri dari 4 bagian yaitu
1. Listening, yang di uji di sini adalah pemahaman dari suatu percakapan singkat yang di dengar melalui suatu media
2. Structure, ketepatan dalam menggunakan grammar dan melengkapi kalimat
3. Reading, titik berat bagian ini adalah pemahaman bacaan singkat.
4. Writing (TWE), yang di uji di sini adalah menulis sebuah essay berdasarkan topik-topik yang ditentukan.
Banyak kemudahan dan fasilitas-fasilitas yang mendukung untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, yaitu dengan adanya tempat-tempat kursus dan buku-buku pelatihan serta media audio visual dan lain-lain. Salah satu fasilitas tersebut adalah dengan alat bantu berupa komputer.
Komputer dapat menjadikan TOEFL lebih interaktif. Apalagi dengan perkembangan komputer dan internet yang dapat digunakan oleh setiap orang dengan biaya relatif murah dan dapat di akses di tempat manapun yang mempunyai jaringan internet.
Internet merupakan suatu jaringan komputer yang melibatkan jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia. Pada awalnya internet merupakan aplikasi yang berupa teks, namun setelah muncul komputer dengan sistem operasi grafis (windows) maka informasi yang didapatkan dari internet dapat berupa teks, gambar, suara maupun audio. Pada dasarnya ada 3 kategori teknologi yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan pelatihan TOEFL yaitu :
1. Audio, menggunakan tape recorder, telepon dan audio conference
2. Video, menggunakan video conference.
3. Data berbasis pada jaringan komputer.
Dengan jaringan komputer yang terintegrasi dengan jaringan global (internet) memungkinkan sistem simulasi TOEFL online berbasis multimedia dapat mendukung sebagai salah satu fasilitas untuk memberikan kemudahan bagi siapa saja yang ingin mengetahui dan menguji kemampuannya dalam berbahasa Inggris dengan melalui internet yang berbasis multimedia tanpa mengurangi mutu dari tes tersebut. Sistem ini juga dapat menampilkan hasil atau score dari pengujian TOEFL itu sendiri.
B. Identifikasi Masalah
Adapun masalah yang dihadapi dalam pembuatan simulasi TOEFL online berbasis multimedia ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana membangun aplikasi simulasi TOEFL online berbasis multimedia yang dapat diimplementasikan dalam berbagai aplikasi seperti ; PHP 4.0, Cold Fussion dan lain-lain.
2. TOEFL terbagi menjadi 4 bagian yaitu listening, structure, reading dan writing dengan lama waktu ujian 2,5 jam.
3. Dibutuhkan sarana untuk mendapatkan informasi yang dapat dilihat dari berbagai tempat yang mempunyai jaringan internet.
4. Pengguna membutuhkan tempat untuk berlatih hingga lebih mahir dengan melihat langsung hasil atau score tanpa merasa malu dan tidak mengeluarkan biaya yang banyak.
C. Batasan Masalah
Berkaitan dengan identifikasi masalah di atas, maka diberikan batasan dalam penelitian ini, yaitu materi pengujian bahasa Inggris meliputi Listening, Structure dan Reading. Dengan lama waktu pengujian adalah 2 jam. Untuk penyajian TOEFL ini menggunakan web yang diimplementasikan dengan PHP 4.0
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan batasan masalah di atas maka rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana membuat suatu sistem simulasi TOEFL online berbasis multimedia dengan menggunakan PHP 4.0
E. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penulisan karya tulis ini adalah sebagai berikut :
1. Menciptakan sebuah media atau sarana yang banyak memberikan kemudahan Mengembangkan perangkat lunak altenatif untuk mendukung pelatihan TOEFL melalui internet.
2. Menunjukkan hasil test kepada pengguna sehingga pengguna dapat berusaha lagi apabila scorenya di bawah rata-rata.
3. Apakah program dapat diimplementasikan
F. Manfaat Hasil Penelitian
Manfaat dilakukan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi Masyarakat dengan adanya simulasi TOEFL online diharapkan dapat membantu pengguna melakukan TOEFL dan mengetahui hasil yang juga dapat diakses diberbagai tempat. Dan merupakan salah satu masukan yang dapat diterapkan khususnya dalam pelayanan kepada pengguna
2. Bagi Ilmu Pengetahuan penulisan skripsi ini akan memberikan tambahan kepustakaan dalam memecahkan masalah serta menambah wawasan dalam pengkajian sebuah software