BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
State merupakan representasi suatu keadaan pada suatu saat ataupun dekripsi konfigurasi sistem. State and space adalah semua state yang mungkin dan biasanya digambarkan sebagai jaringan dengan verteks merupakan state dan edge merupakan perubahan yang mungkin. Representasi state and space memungkinkan definisi formal suatu masalah sebagai persoalan dengan mengubah status dengan menggunakan sekumpulan operator (rule) dan juga mendefinisikan masalah sebagai search yaitu mencari lintasan di dalam state and space dari initial state ke goal state. Salah satu problema yang terdapat dalam state and space ini adalah Farmer’s problem (problema petani) yang dapat didekripsikan sebagai berikut, seorang petani akan menyeberangkan seekor kambing, seekor serigala dan sayur-sayuran dengan sebuah rakit yang melalui sungai. Rakit hanya mampu memuat petani dan satu penumpang yang lain (kambing, serigala atau sayur-sayuran). Jika ditinggalkan oleh petani tersebut, maka sayur-sayuran akan dimakan oleh kambing dan kambing akan dimakan oleh serigala dan hanya petani yang dapat mengemudikan rakit.
Problema ini akan dimodifikasi sehingga dapat digunakan untuk menyelesaikan semua persoalan yang hampir mirip dengan problema ini. Problema ini dapat diselesaikan dengan menggunakan tahapan-tahapan berikut ini. Tahapan pertama dimulai dari identifikasi ruang keadaan (state and space) yaitu dengan mendeklarasikan permasalahan ini dengan menentukan variabel-variabel yang terdapat dalam problema ini. Misalkan variabel yang terdapat dalam Farmer’s problem adalah petani, kambing, serigala dan sayur-sayuran. Kemudian, tentukan aturan-aturan yang terdapat dalam problema, dalam Farmer’s problem terdapat aturan bahwa serigala akan memakan kambing apabila petani tidak berada di tempat, kambing akan memakan sayuran apabila petani tidak berada di tempat, dan hanya petani yang dapat mengemudikan rakit. Kondisi awal adalah semua variabel masih terdapat pada tepi sungai kiri dan kondisi tujuan adalah semua variabel berada pada tepi sungai sebelah kanan. Problema diselesaikan dengan menggunakan bantuan pohon pelacakan. Kondisi-kondisi (state) yang mungkin digambarkan dalam struktur pohon dengan dimulai dari kondisi awal (start state) sebagai akar dari pohon. Proses dilanjutkan dengan menggambarkan kondisi (state) berikutnya yang dapat dibentuk dari state tersebut. Proses berlanjut hingga didapatkan kondisi tujuan (goal state) atau tidak terdapat kondisi baru yang dapat dikembangkan.
Berdasarkan uraian di atas, penulis ingin merancang suatu perangkat lunak dengan judul ‘Perangkat Lunak Bantu Penyelesaian Masalah State and Space’.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang pemilihan judul, maka yang menjadi permasalahan adalah bagaimana mencari dan menampilkan penyelesaian dari problema State and Space.
1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan
Tujuan penyusunan tugas akhir (skripsi) ini adalah untuk merancang suatu perangkat lunak bantu penyelesaian problema State and Space.
Manfaat dari penyusunan tugas akhir (skripsi) ini, yaitu untuk membantu pemahaman mengenai ruang keadaan (state and space) terutama pada mata kuliah Artificial Intelligence (AI) dan perangkat lunak juga dapat digunakan sebagai fasilitas pendukung dalam proses belajar mengajar.
1.4 Pembatasan Masalah
Adapun pembatasan masalah terhadap perangkat lunak yang akan dibangun adalah sebagai berikut:
1. Perangkat lunak akan menampilkan langkah penyelesaian terpendek (shortest path).
2. Jumlah item (variabel) dalam problema ini dapat ditentukan sendiri dengan batasan maksimal 24 buah.
3. Aturan-aturan yang digunakan juga dapat ditentukan sendiri yaitu aturan yang memenuhi format berikut,
a. Item1 akan memakan / menyerang / memukul Item2, apabila Item3 dan Item4 tidak berada di tempat.
b. Item_X dapat mengemudikan rakit.
4. Problema, variabel dalam problema dan aturan-aturan (rule) yang membatasi masalah disimpan dalam database.
5. Jika tidak terdapat solusi, maka perangkat lunak akan menampilkan pesan kesalahan (error message).
6. Solusi permasalahan juga dapat dicari secara manual.
7. Masalah state and space dibatasi pada beberapa variabel yang ada di daerah asal, akan diseberangkan de daerah tujuan menurut aturan-aturan yang ditentukan.
1.5 Metodologi Penyelesaian Masalah
Langkah – langkah pembuatan perangkat lunak ini antara lain :
a. Membaca dan mempelajari buku – buku yang berhubungan dengan Artificial Intelligence (AI).
b. Mempelajari mengenai penerapan pohon pelacakan dalam menyelesaikan masalah State and Space ini.
c. Merancang interface untuk perangkat lunak bantu penyelesaian.
d. Merancang suatu perangkat lunak bantu penyelesaian masalah State and Space dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0.
e. Menguji perangkat lunak dan memperbaiki kesalahan (error) yang muncul.