ABSTRAK
Kinerja Kantor Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga dalam Pemberantasan Buta Aksara Di Kabupaten Karanganyar, Skripsi. Jurusan Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah sesuai Ketentuan Umum Penjelasan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Departemen Pendidikan Nasional berkewajiban untuk mencapai Visi Pendidikan Nasional yaitu terwujudnya sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang selalu berubah. Sejalan dengan Visi Pendidikan Nasional tersebut, Depdiknas berhasrat untuk pada tahun 2025 menghasilkan Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif. Penelitian ini bertujuan adalah Untuk mengetahui upaya dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga dalam pemberantasan buta aksara di Kabupaten Karanganyar. Serta untuk mengetahui kinerja Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah dalam pemberantasan buta aksara di Kabupaten Karanganyar.
Pengumpulan data yang dilakukan dengan studi lapangan (wawancara dan observasi) dan dokumentasi yaitu pengumpulan data dengan melakukan pencatatan dan penganalisasi atas data-data yang telah ada dalam dokumen, baik yang berupa laporan maupun dokumen-dokumken lain yang mendukung dan relevan dengan penelitian ini.
Dari hasil penelitian dan analisis dapat disimpulkan bahwa 1) Pengelolaan Pembelajaran Pemberantasan Buta Aksara di Kabupaten Karanganyar, dapat dijelaskan : (a) Media pembelajaran digunakan untuk membantu peserta kejar paket A (pemberantasan buta aksara) maupun guru (tutor) melaksanakan tugasnya masing-masing. (b) Proses pembelajaran sebenarnya merupakan proses komunikasi antara guru dengan peserta kejar paket A (pemberantasan buta aksara), 2) Faktor-faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan Program Pemberantasa Buta Aksara di Kabupaten Karanganyar, antara lain: (a) Faktorfaktor Pendukung Pelaksanaan Program Kejar Paket A yaitu, Banyaknya Warga Belajar Tidak Tamat SD, Dukungan Masyarakat, Ketersediaan Biaya, Dukungan Tenaga Profesional, Lingkungan sosial budaya. (b) Faktor-faktor Penghambat Pelaksanaan Program Pemberantasan Buta Aksara di Kabupaten Karanganyar antara lain : (b) Masalah Dana, program kejar paket A (Pemberantasan Buta Aksara) di daerah pada umumnya dibiayai dari anggaran dinas pendidikan dan olah raga, yang besarnya masih kurang memadai. (c) Tenaga tutor, umumnya bersifat suka rela, atau kalau ada honor juga relatif kecil dan tidak memadai untuk dianggap sebagai honor.