Abstraksi
Analisis piutang merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan oleh setiap bank karena dengan analisis piutang bertujuan untuk mengetahui efektifitas piutang. Efektif artinya tepat dilihat dari penagihan maupun perputaran piutang maka hasil analisis bisa di jadikan salah satu dasar bagi pihak-pihak yang berkepentingan untuk mengambil beberapa keputusan sesuai kebutuhan masing-masing pihak tersebut.
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana tingkat perputaran piutang yang ada di PD BPR BKK Kecamatan Gajah Kabupaten Demak, (2) Bagaimana lama pengumpulan rata-rata piutang pada PD BPR BKK Kecamatan Gajah Kabupaten Demak. Penelitian ini bertujuan : (1) untuk mengetahui sejauh mana tingkat perputaran piutang pada PD BPR BKK kecamatan Gajah, (2) Ingin mengetahui lama pengumpulan rata-rata piutang pada PD BPR BKK Kecamatan Gajah Kabupaten Demak. Analisis Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode diskriptif kuantitatif yaitu suatu cara yang mendukung dan mempertegas dari perhitungan yang di gambarkan dengan angka atau jumlah tertentu dalam penelitian ini metode diskriptif kuantitatif data-data piutang untuk mengetahui perputaran piutang dan rata-rata piutang.
Hasil penelitian menunjukkan untuk perkembangan saldo piutang pada bulan Agustus mengalami peningkatan sebasar 11,065% atau Rp 224.949.000 dan pada bulan September mengalami penurunan sebesar 17,371% atau Rp 392.239.000 pada bulan Oktober mengalami peningkatan sebesar 3,621% atau Rp 67.567.000 pada bulan November mengalami peningkatan sebesar 0,638% atau Rp 12.352.000 pada bulan Oktober mengalami kenaikan sebesar 13,479% atau Rp 262.260.000. Perkembangan total kredit pada bulan Agustus terjadi penurunan sebesar 0,262% atau Rp 5.137.000 pada bulan September mengalami penurunan sebesar 0,781% atau Rp 15.782.000 bulan Oktober mengalami penurunan sebesar 4,455% atau Rp 89.246.000 pada bulan November terjadi kenaikan sebesar 2,768% atau Rp 52.980.000 bulan Desember terjadi kenaikan sebesar 2,768% atau Rp 10.463.000. Perputaran piutang pada bulan Agustus perputaran piutang 0,15 x, pada bulan September 0,45 x putaran, pada bulan Oktober 2,55 x putaran, pada bulan November 1,51 x putaran dan pada bulan Desember 0,29 x putaran.Lama pengumpulan piutang pada bulan Agustus 198 hari pada bulan September 67 hari pada bulan Oktober 12 hari pada bulan November 20 hari pada bulan Desember 101 hari.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tingkat perputaran piutang selama bulan Agustus sampai bulan Desember kurang stabil menurut stadar normal perputaran piutang 4 x putaran bulanan tapi kenyataanya selama bulan tersebut kurang dari 4x putaran hal ini disebabkan karena nasabah pembayaran kredit tidak tepat waktu. Saran yang penulis berikan adalah perlu adanya kecermatan dan ketelitian dalam memberikan kredit kepada calon nasabah baru apakah piutang tersebut dapat ditagih dengan tepat waktu.