Abstraksi
Dalam Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas diperlukan adanya prosedur yang baik yang sesuai dengan kebijakan manajemen yang telah ditetapkan. Penerimaan dan Pengeluaran Kas yang dilakukan di luar prosedur yang telah ditentukan, akan memungkinkan terjadinya penyelewengan, pencurian dan penggelapan kas.
Permasalahan yang ada adalah : Bagaimana Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Rumah Sakit Kristen Tayu, Apa Kelemahan dan Kelebihan Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada RSK Tayu, Bagaimana Efektifitas Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Rumah Sakit Kristen Tayu, Bagaimana Desain Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas setelah memperhatikan Kelemahan dan Kelebihan sistem yang ada.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Rumah Sakit Kristen Tayu, Mengidentifikasi Kelemahan dan Kelebihan Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada RSK Tayu, Untuk mengetahui Efektivitas Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Rumah Sakit Kristen Tayu, Mendesain Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas setelah memperhatikan Kelemahan dan Kelebihan Sistem yang ada di RSK Tayu selama ini. Lokasi Penelitian dilaksanakan di Rumah Sakit Kristen Tayu (RSK Tayu). Kajian dalam Tugas Akhir ini adalah Sistem Penerimaan Kas dan Sistem Pengeluaran Kas. Metode Pengumpulan Data yang digunakan adalah Dokumentasi, Interview / wawancara, Observasi, Kepustakaan / Studi Pustaka. Sedangkan Metode Analisis Data yang digunakan adalah menggunakan Metode Diskriptif Kualitatif.
Penerimaan Kas yang terdiri dari Penerimaan Kas dari Penjualan Jasa secara Tunai yang berasal dari Rawat Jalan dan Rawat Inap (baik Umum maupun JPK-MM) dan Penerimaan Kas Piutang. Sedangkan Sistem Akuntansi Pengeluaran Kasnya dengan menggunakan Dana Kas Kecil. Program JPK-MM ini dibiayai oleh pemerintah dari dana PKPS BBM (Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak Bidang Kesehatan). Untuk Peserta Gawat Darurat berhak mendapatkan Pelayanan Rujukan dan Pelayanan Ambulans yang ditanggung oleh PT. Askes.
Simpulan yang dapat diambil dalam Sistem Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada RSK Tayu meliputi : Sistem Akuntansi Penerimaan Kas di Rumah Sakit Tayu terdiri dari Penerimaan Kas Rawat Inap dan Rawat Jalan (baik Pasien Umum maupun JPK-MM), Sistem Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Rumah Sakit Tayu sudah dilaksanakan secara sistematis sesuai dengan kaidah yang berlaku secara umum. Saat terjadi transaksi pencatatan dilakukan oleh Bagian Kasir, Bagian Keuangan dan Pembukuan. Masing-masing bagian ini berkoordinasi dan mengadakan koreksi Pencatatan. Belum adanya Prosedur dan Kebijakan yang jelas mengenai masalah Pembayaran Biaya Perawatan Rumah Sakit. Berbagai macam masalah antara lain : Pembayaran biaya perawatan pasien yang belum lunas ada yang meninggalkan BPKB kendaraan bermotor, SIM, Perhiasan dan lain-lain. Beberapa Pasien Rawat Jalan ada yang meninggalkan Rumah Sakit setelah menjalani beberapa proses pemeriksaan kesehatan dan tidak membayar biaya Pemeriksaan Kesehatan tersebut (lolos dari biaya administrasi Rumah Sakit). Bagian Kasir secara pribadi mencairkan atau memberikan uang Penerimaan Kas yang belum disetor ke bagian Keuangan kepada bagian yang membutuhkan uang kas segera tanpa adanya persetujuan atau otorisasi dari pihak bagian Keuangan terlebih dahulu.
Penulis menyarankan pada RSK Tayu Agar RSK Tayu memperbaiki dan menindak-lanjuti Prosedur Penerimaan Kas untuk Pembayaran Biaya Rumah Sakit oleh Pasien yang masih kurang bayar supaya Jumlah Piutang yang belum terbayar bisa ditekan lebih kecil, RSK Tayu menciptakan Bagian Penagihan Piutang untuk menagih Piutang yang belum tertagih. Pihak Rumah Sakit harus membuat Prosedur dan Kebijakan yang jelas mengenai masalah Pembayaran Biaya Perawatan Rumah Sakit. Pada setiap ruangan pemeriksaan harus ada suster yang membantu pasien dalam mempercepat proses pemeriksaan. Bagian Kasir harus membuat bukti Pengeluaran Kas yang ditanda-tangani oleh Kasir dan bagian yang memerlukan uang kas tersebut.