ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini adalah : 1) Apakah ada hubungan antara kekuatan otot dengan kemampuan menendang jarak jauh, 2) Apakah ada hubungan antara daya ledak otot dengan kemampuan menendang jarak jauh, 3) Apakah ada hubungan antara panjang tungkai dengan kemampuan menendang jarak jauh, dan 4) Apakah ada hubungan antara kekuatan otot, daya ledak otot, dan panjang tungkai dengan kemampuan menendang bola. Tujuan dalam Penelitian ini adalah untuk mengetahui : 1) Hubungan antara kekuatan otot dengan kemampuan menendang jarak jauh, 2) Hubungan antara daya ledak otot dengan kemampuan menendang jarak jauh, 3) Hubungan antara panjang tungkai dengan kemampuan menendang jarak jauh, 4) hubungan antara kekuatan otot, daya ledak otot, dan panjang tungkai dengan kemampuan menendang jarak jauh.
Metode penelitian menggunakan survei dengan teknik tes. Hipotesisi penelitian adalah : 1) Ada hubungan antara kekuatan otot tungkai dengan kemampuan menendang bola, 2) Ada hubungan antara daya ledak otot tungkai dengan kemampuan menendang bola, 3) Ada hubungan antara panjang tungkai dengan kemampuan menendang bola, dan 4) Ada hubungan antara kekuatan otot tungkai, daya ledak otot tungkai dan panjang tungkai dengan kemampuan menendang bola.Variabel penelitian meliputi, variabel bebas (prediktor) terdiri dari 1) kekuatan otot (X1), 2) daya ledak otot (X2), 3) panjang tungkai (X3), dan variabel tergantung (kriterium) atau Y adalah menendang bola. Populasi penelitian klub sepakbola ASA Kedungwuni sebanyak 30 orang, dengan menggunakan total sampling diperoleh sampel sebanyak 30 orang. Data kemampuan penelitian diolah menggunakan teknik regresi tunggal dan regresi ganda menggunakan program SPSS versi 11, menggunakan taraf signifikansi 5 %.
Hasil analisis data penelitian dengan uji F untuk rX1-Y = 10,352 atau signifikansi 0,003; uji F untuk rX2-Y = 7,600 atau signifikansi 0,010; uji F untuk rX3-Y = 10,129 atau signifikansi 0,004; dan rX123-Y = 5,089 atau signifikansi 0,007. Berdasar kemampuan uji F tersebut dapat disimpulkan 1) Ada hubungan antara kekuatan otot tungkai dengan kemampuan menendang bola, 2) Ada hubungan antara daya ledak otot tungkai dengan kemampuan menendang bola, 3) Ada hubungan antara panjang tungkai dengan kemampuan menendang bola, dan 4) Ada hubungan antara kekuatan otot, daya ledak otot, dan panjang tungkai dengan kemampuan menendang bola.
Berdasarkan pada simpulan kemampuan penelitian ini, disarankan kepada para pelatih sepakbola di Pekalongan khususnya pelatih klub ASA , bahwa dalam pelatihan menendang bola aspek kekuatan otot, daya ledak otot, dan panjang tungkai, dapat dijadikan sebagai materi pendukung didalam penyusunan program pelatihan pada pemain sepakbola klub ASA, agar proses palatihan menendang yang dilakukan dapat berhasil guna dan berdaya guna.