SARI
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu 1) Apakah ada pengaruh latihan single multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006 / 2007 ? 2) Apakah ada pengaruh latihan double multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola SMA N 8 Tahun 2006 / 2007 ? 3) Manakah yang lebih baik antara latihan single multiple jump dan double multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006 / 2007 ? Tujuan penelitian ini untuk 1) Mengetahui pengaruh latihan single multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007, 2) Mengetahui pengaruh latihan double multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007, 3) Mengetahui bentuk latihan yang lebih baik antara latihan single multiple jump dan double multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007 ?
Sampel yang digunakan adalah siswa kelas dua yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA Negeri 8 Semarang sebanyak 30 anak. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Dengan memberikan tes awal (Pre Test) dengan hasil yang kemudian di matching dengan metode A-B – B-A. Setelah di matching akan didapatkan dua kelompok yaitu kelompok eksperimen I yang diberi latihan loncat satu tungkai kanan-kiri dan kelompok eksperimen II yang diberi latihan loncat satu tungkai kanan-kanan kirikiri. Kedua kelompok ini diberi perlakuan selama 14 kali pertemuan diakhiri dengan tes akhir (Post Test). Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pola M – S, pengolahan data menggunakan statistik dengan rumus t test pendek dengan taraf signifikan 5 % dan derajad kebebasan (db) 14.
Hasil perhitungan statistik diperoleh Mean tes awal kelompok eksperimen I = 29,44 ; Mean tes awal kelompok eksperimen II = 29,43 ; Mean tes akhir kelompok eksperimen I = 35,33 ; Mean tes akhir kelompok eksperimen II = 33,64; t hitung lebih besar daripada t tabel (2,827 > 2,145), dan data perbedaan mean kelompok eksperimen I ternyata lebih besar dari mean kelompok eksperimen II yaitu (35,33 > 33, 64).
Kesimpulan yang dapat diambil yaitu bahwa 1) Ada pengaruh hasil latihan single multiple jump terbukti dengan adanya peningkatan terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa kelas dua yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007. 2) Ada pengaruh hasil latihan double multiple jump terbukti dengan adanya peningkatan terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa kelas dua yang mengikuti ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007. 3) Ada perbedaan pengaruh hasil antara latihan single multiple jump dan double multiple jump tebukti dengan perbedaan hasil mean tes akhir antara kelompok eksperimen I yang mendapatkan latihan single multiple jump lebih baik daripada hasil mean tes akhir kelompok eksperimen II yang mendapatkan latihan double multiple jump terhadap hasil tendangan jauh dalam permainan sepakbola pada siswa kelas dua yang mengikuti ekstrakurikuler SMA N 8 Semarang Tahun 2006/2007. Disarankan untuk para pembina, pelatih dan guru olahraga dalam usaha meningkatkan hasil tendangan jauh pada siswa ekstrakurikuler sepakbola SMA N 8 Semarang disarankan untuk menggunakan latihan single multiple jump.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan perbandingan apabila akan mengadakan penelitian yang sejenis dengan sampel yang berbeda, dengan memperhatikan kendala-kendala yang ada.