BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk kemajuan bangsa. Berhasil tidaknya pendidikan yang dilaksanakan akan menentukan maju mundurnya suatu bangsa.
Salah satu tujuan bangsa Indonesia yang tertuang dalam pembuakaan UUD 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam rangka mewujudkan hal tersebut pemerintah melalui lembaga-lembaga pendidikan dari tingkat dasar yang meliputi Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Menengah Pertama atau Madrasah Tsanawiyah, Sekolah Menengah Atas atau Madrasah Aliyah, Sekolah Kejuruan sampai pada tingkat Universitas atau Perguruan Tinggi berusaha mencetak generasi-generasi yang cerdas dan dapat meningkatkan harkat dan martabat bangsa indonesia.
Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) merupakan suatu yang sangat mutlak diperlukan bagi kemajuan bangsa. Untuk menguasai IPTEK dengan baik perlu didukung penguasaan ilmu-ilmu dasar, yang salah satunya adalah matematika. Matematika sebagai ratu ilmu pengetahuan, yaitu matematika adalah sumber dari ilmu yang lain atau banyak ilmu-ilmu penemuan atau pengembangannya bergantung dari matematika.
Matematika sebagai ilmu pengetahuan merupakan pembuka awal kearah berpikir kritis, sistematis, logis, dan kemauan bekerjasama yang efektif. Matematika memiliki struktur dan keterkaitan yang kuat dan jelas antar konsepnya sehingga memungkinkan kita terampil berpikir rasional. Kedua ayat di atas menjelaskan bahwa pentingnya penggunaan rasio dalam perhitungan waktu, seperti halnya perhitungan tahun dalam 12 bulan, 7 hari dalam satu minggu, 24 jam dalam sehari semalam, dan masih banyak lagi hal-hal yang perlu diperhitungkan dengan menggunakan rasio. Untuk mengasah rasio agar berpikir lebih rasional digunakanlah ilmu matematika. Menurut pandangan Paul Erdos “matematika adalah satu-satunya aktivitas manusia yang tanpa batas”.
Oleh karena itu, diantara berbagai jenis disiplin ilmu, matematika merupakan salah satu disiplin ilmu yang penting untuk dikuasai, karena aplikasinya hampir disegala aspek kehidupan. Matematika juga berperan sebagai alat dan pelayan ilmu lain seperti Fisika, Kimia, Ekonomi, Fiqih, dan lain-lain. Matematika adalah ilmu eksakta yang jika seseorang menguasai ilmu tersebut, maka akan memudahkan baginya untuk mempelajari ilmu lainnya, misalnya fisika khususnya dalam bahasan yang berhubungan erat dengan matematika. Hal ini dapat kita lihat dalam buku fisika sering terdapat aturan-aturan yang akhirnya berbentuk matematika. Perhitungan-perhitungan berdasarkan pengetahuan matematika akan sering muncul dan digunakan dalam mempelajari fisika.
Di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau Madrasah Tsanawiyah (MTs) ada sebagian materi-materi fisika yang menggunakan perhitungan matematika, diantaranya adalah materi yang berhubungan dengan pengukuran yang membahas tentang alat ukur seperti alat ukur panjang, alat ukur massa, dan alat ukur waktu serta membahas tentang besaran yang dibedakan menjadi arah (besaran skalar dan besaran vektor) dan dimensi (besaran pokok dan besaran turunan). Pemuaian yang membahas tentang zat padat, cair, dan gas yang menjelaskan mengenai membandingkan zat padat dan zat cair serta manfaat dan masalah yang ditimbulkan. Kalor yang membahas tentang mengubah wujud misalnya menguap, serta membahas tentang mengubah suhu benda yang mengakibatkan titik didih dan titik lebur yang menyebabkan kalor jenis, kalor