SARI
Keterampilan menulis kreatif puisi siswa SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan belum memenuhi harapan dan perlu ditingkatkan. Hal ini disebabkan oleh metode atau teknik pembelajaran yang kurang tepat sehingga siswa merasa malas dan bosan pada saat mengikuti pembelajaran yang mendengarkan ceramah dari guru. Peningkatan keterampilan menulis kreatif puisi perlu dilakukan dengan menggunakan metode yang tepat guna dan berdaya guna; Dalam hal ini, guru sebagai fasilitator berperan penting memilih metode dalam pembelajaran yang sesuai dengan pembelajaran menulis puisi tentang peristiwa yang paling berkesan dengan menggunakan metode Discovery-Inquiry.
Berdasarkan paparan di atas, penelitian ini mengangkat permasalahan (1) Seberapa besar keterampilan menulis kreatif puisi pada siswa kelas VII-A SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan dapat ditingkatkan melalui metode Discovery-Inquiry? dan (2) Bagaimanakah perubahan perilaku siswa di kelas VIIA SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan, dalam mengikuti pembelajaran menulis kreatif puisi tentang peristiwa yang paling berkesan dengan menggunakan metoe Discovery-Inquiry? Tujuan penelitian ini adalah, untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan menulis kreatif puisi tentang peristiwa yang paling berkesan dengan menggunakan metode Discovery-Inquiry pada siswa kelas VII-A SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan. Tujuan kedua adalah mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas VII-A SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan terhadap pembelajaran menulis kreatif puisi setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan metode Discovery-Inquiry. Manfaat penelitian ini adalah secara teoretis dan praktis. Secara teoretis dapat di manfaatkan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan mempertinggi interaksi belajar mengajar. Manfaat secara praktis penelitian ini dapat digunakan oleh guru, siswa, dan sekolah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas dengan dua siklus yang dilaksanakan pada siswa kelas VII-A SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan. Tiap siklus terdiri atas tahap perencanaan, tindakan, observasi, refleksi. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menulis kreatif puisi tentang peristiwa yang paling berkesan dengam meggunakan metode Discovery-Inquiry. Pengambilan data nontes berupa pedoman observasi, wawancara, jurnal, dan dokumantasi foto. Analisis data dilakukan dengan teknik kuantitatif dan kualitatif.
Berdasarkan analisis data penelitian keterampilan membacakan puisi dari siklus I, dan siklus II mengalami peningkatan Keterampilan menulis kreatif puisi siswa kelas VII-A SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan setelah mengikuti pembelajaran menulis kreatif puisi tentang peristiwa yang paling berkesan dengan menggunakan metode Discovery-Inquiry mengalami peningkatan. Hasil analisis data dari hasil siklus I, siklus II terus mengalami peningkatan. Hasil tes siklus I menunjukan skor rata-rata kelas sebesar 59 dan termasuk dalam kategori sangat kurang, kemudian siklus II memperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 79 dan termasuk dalam kategori baik. Pada hasil tes menulis kreatif puisi pada siklus I ke siklus II sebesar 21,1 atau 21,91%
Berdasarkan data nontes dapat diketahui adanya perubahan perilaku belajar ke arah yang lebih positif. Pada siklus I siswa masih belum terlihat begitu aktif dalam pembelajaran. Selain itu, siswa juga masih kurang antusias dan semanagat dalam mengikuti pembelajaran menulis puisi. Namun, pada siklus II siswa sudah terlihat lebih aktif. Siswa tidak malas lagi untuk bertanya kepada guru tentang hal-hal yang belum mereka pahami. Selain itu siswa lebih semangat mengikuti pembelajaran.
Selanjutnya, dengan adanya penelitian ini diharapkan (1) Para guru Bahasa Indonesia agar menggunakan metode Discovery-Inquiry dalam pembelajaran menulis kreatif puisi karena banyak memiliki keunggulan, yaitu siswa belajar sendiri dengan lebih berkreatif sehingga tidak membosankan, siswa lebih bisa berkonsentrasi dan melatih siswa dalam menulis puisi dengan penuh penjiwaan,(2) Para peneliti dapat melakukan penelitian lanjutan dari penelitian ini dengan aspek yang lain, untuk mengembangkan ilmu sastra dan meningkatkan kualitas mutu pendidikan di Indonesia, (3) Lembaga pendidikan pada umumnya dan SMP Negeri 2 Donorojo Kabupaten Pacitan pada khususnya diharapkan menjadikan hasil penelitian ini sebagai dasar dalam mengambil program-program pembelajaran.