BAB I
PENDAHULUAN
A. Alasan Pemilihan Judul
Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut terdapat empat hal yang pelu dipahami lebih lanjut yaitu : cara ilmiah, data, tujuan dan kegunaan. Menggunakan cara ilmiah yang dimaksud adalah menggunakan metode dan prinsip-prinsip keilmuan yaitu sistematis, empiris dan rasional. Rasional artinya kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris artinya cara-cara yang digunakan dalam penelitian itu teramati oleh indra manusia, sehingga orang lain dapat mengamati cara-cara yang digunakan. Sistematis artinya proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu secara logis.
Manusia dapat menggunakan hasil-hasil penelitian untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah dalam berkehidupan. Memahami berarti memperjelas suatu masalah sebelumnya tidak jelas. Memecahkan berarti meminimalkan atau menghilangkan masalah dan mengantisipasi masalah berarti upaya dilakukan agar masalah tidak terjadi. Terdapat banyak jenis dan macam penelitian diantaranya penelitian tindakan kelas.
Penelitian tindakan kelas adalah suatu penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu dalam suatu usaha untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas secara profesional. Oleh karena itu penelitian tindakan kelas terkait erat dengan pembelajaran seharihari yang dihadapi oleh seorang guru. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memungkinkan semua pihak dapat memperoleh informasi dengan melimpah, cepat dan mudah dari berbagai sumber dan tempat di dunia. Dengan demikian siswa perlu memiliki kemampuan memperoleh, memiliki dan mengolah informasi untuk bertahan pada keadaan yang selalu berubah, tidak pasti dan kompetitif. Kemampuan ini membutuhkan pemikiran kritis, sitematis, logis kreatif dan kemampuan bekerja sama yang efektif. Cara berfikir seperti ini dapat dikembangkan melalui belajar matematika karena matematika memiliki struktur dan keterkaitan yang kuat dan jelas antar konsepnya sehingga memungkinkan kita terampil berfikir rasional.
Konsep-konsep dalam matematika itu abstrak sedangkan pada umumnya siswa mengalami banyak kesulitan untuk mampu berfikir ke abstrak, terbukti pada operasi hitung bentuk aljabar materi kelas VII semester 1 sebagian besar siswa kurang memahami sehingga rata-rata nilai ulangannya di bawah 6,0. Bukti ini ditemukan di SMP negeri 2 Mertoyudan Kabupaten Magelang tempat peneliti