SARI
Keterampilan menyimak merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang harus dikuasai oleh siswa sebelum menguasai keterampilan lainnya. Menyimak cerita anak yang merupakan salah satu karya sastra, dapat melatih siswa mempertajam perasaan, penalaran, daya khayal, serta kepekaan terhadap masyarakat, budaya, dan lingkungan hidup. Oleh karena itu, keterampilan menyimak cerita anak perlu ditingkatkan. Penerapan dan penggunaan media dalam pembelajaran yang tepat merupakan hal yang harus dipertimbangkan oleh pengajar agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Berdasarkan observasi awal, keterampilan menyimak cerita anak pada siswa kelas VI SDI I Ma’had Islam Pekalongan masih kurang dan belum mencapai nilai standar yang ditetapkan oleh sekolah tersebut.
Berdasarkan paparan di atas, penelitian ini mengangkat permasalahan seberapa besar peningkatan keterampilan menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual dan bagaimana perubahan perilaku siswa kelas VI SDI I Ma’had Islam Pekalongan setelah dilakukan pembelajaran menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peningkatan keterampilan menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual dan mendeskripsikan perubahan perilaku siswa kelas VI SDI I Ma’had Islam Pekalongan setelah dilakukan pembelajaran menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual. Manfaat penelitian ini adalah memberikan masukan bagi pengembangan teori pembelajaran menyimak pada umumnya dan khususnya pembelajaran keterampilan menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual. Bagi guru, penelitian ini memberikan masukan untuk menggunakan media yang tepat dan variatif bagi pembelajaran menyimak. Bagi siswa, penelitian ini dapat membantu siswa dalam mengatasi kesulitan pembelajaran menyimak cerita anak dan memotivasi siswa untuk belajar. Sedangkan bagi sekolah, penelitian ini sebagai referensi tentang pentingnya media pembelajaran. Bagi peneliti, penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi penelitian lanjutan yang berhubungan dengan keaktifan siswa dan jika kelak menjadi seorang pengajar supaya dapat menciptakan kegiatan belajar mengajar yang menarik bagi siswa.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian tindakan kelas yang terdiri atas dua siklus. Subjek penelitian ini adalah keterampilan menyimak cerita anak pada siswa kelas VI SDI I Ma’had Isalam Pekalongan. Variabel dalam penelitian ini yaitu keterampilan menyimak cerita anak dan penggunaan media animasi audio visual. Setiap siklus terdapat instrumen yang berwujud tes dan nontes. Instrumen tes berupa hasil keterampilan menyimak cerita anak, sedangkan instrumen nontes berupa hasil observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto. Analisis data dilakukan secara kuantitatif dan kualitatif.
Berdasarkan analisis data penelitian keterampilan menyimak cerita anak pada pratindakan, siklus I, dan siklus II menunjukkan peningkatan nilai rata-rata kelas. Pada pratindakan nilai rata-rata kelas 54,4. Pada siklus I peningkatan dari nilai rata-rata pratindakan sebesar 18,8 dengan nilai rata-rata kelas 73,2 dan siklus II mengalami peningkatan dari nilai rata-rata siklus I sebesar 11 dengan nilai ratarata 84,2. Peningkatan pratindakan ke siklus II adalah 29,8. Hasil observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi menunjukkan adanya perubahan perilaku siswa ke arah positif pada tiap siklus. Hal tersebut terlihat pada keaktifan siswa dan keantusiasan siswa dalam mengikuti pembelajaran menyimak cerita anak melalui media animasi audio visual.
Dari hasil penelitian ini, saran yang disampaikan peneliti adalah (1) guru hendaknya memberikan variasi-variasi dalam pembelajaran menyimak di antaranya dengan penggunaan media animasi audio visual untuk menambah minat siswa dalam belajar; (2) apabila guru memanfaatkan media animasi audio visual hendaknya mempersiapkan media tersebut secara baik, mempertimbangkan kelas yang akan digunakan, dan jam pelajaran yang akan digunakan untuk pembelajaran menyimak. Hal ini harus diperhatikan supaya pembelajaran menyimak dapat efektif dan tidak mengganggu proses pembelajaran mata pelajaran yang lain; (3) bagi mahasiswa yang menekuni bidang bahasa Indonesia diharapkan dapat melakukan penelitian di bidang menyimak dari aspek yang lain; (4) bagi pembaca disarankan untuk lebih intensif dalam menyimak karena sangat bermanfaat bagi kehidupan.