INTISARI
Matematika sering dianggap sebagai “momok“ bagi siswa sehingga tidaklah jarang jika siswa mendapatkan nilai yang buruk dalam mata pelajaran matematika. Tampaknya metode yang digunakan oleh guru dalam pengajaran di kelas remedial kurang memberikan dampak yang baik untuk peningkatan nilai prestasi belajar siswa. Peneliti ingin melihat apakah ada pengaruh bimbingan pembelajaran remedial teaching dengan menggunakan metode games terhadap meningkatnya prestasi belajar matematika pada siswa. Games merupakan metode yang sesuai untuk belajar ketrampilan, karena dengan permainan diciptakan suatu suasana yang santai dan menyenangkan Cremer dan Siregar (1993).
Dalam suasana seperti itu orang dapat belajar dengan lebih baik dan sungguh-sungguh, dimana dengan belajar dari pengalaman merupakan proses yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari juga terjadi secara terus-menerus.Subjek penelitian (N=19) adalah para siswa kelas 5 Sekolah Dasar yang dipilih dengan purposive sampling.
Penelitian ini dilakukan secara ekperimental dengan desain randomized pretestposttest control group design. Prestasi belajar siswa diukur lewat soal pre test dan post test. Teknik analisis data yang digunakan Wilcoxon Signed Rank Test, dari perhitungan tersebut didapatkan nilai Z=2,616, dengan p(0.009)p<0,05, ini membuktikan bahwa bimbingan pembelajaran remedial dengan menggunakan metode games memberikan pengaruh terhadap peningkatan nilai prestasi belajar matematika siswa.