ABSTRAK
Survei tentang sistim pembuatan busana tailoring pada beberapa modiste di Kecamatan Gunungpati Tahun 2006, yaitu suatu penelitian tentang metode atau cara yang teratur untuk memudahkan proses pembuatan busana tailoring yang meliputi : perencanaan, pelaksanaan, penyelesaian dan hasil akhir yang dilakukan modiste di Kecamatan Gunungpati tahun 2006. Banyaknya modiste dan perkembangan model busana menuntut modiste harus menguasai sistim pembuatan busana tailoring yang baik agar usahanya tidak ditinggalkan masyarakat atau pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana sistem pembuatan busana tailoring pada modiste di Kecamatan Gunungpati tahun 2006.
Populasi dalam penelitian ini adalah 20 modiste di Kecamatan Gunungpati yang berada di 16 Desa. Penelitian ini menggunakan sampel populasi karena jumlah populasi kurang dari 100, sehingga diambil semua yaitu 20 modiste.
Teknik pengambilan sampel menggunakan populasi sampling. Variabel penelitian ini yaitu sistim pembuatan busana tailoring pada beberapa modiste di Kecamatan Gunungpati, terdiri atas empat sub variabel yaitu: perencanaan, pelaksanaan, penyelesaian dan hasil akhir. Penelitian ini merupakan penelitian survei. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu wawancara dan observasi untuk memperoleh gambaran tentang pembuatan busana tailoring, wawancara untuk mengungkap sistim pembuatan busana tailoring pada modiste di Kecamatan Gunungpati . Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistim pembuatan busana tailoring pada 20 modiste di Kecamatan Gunungpati tahun 2006 meliputi : perencanan antara lain pemilihan model ditentukan pelanggan 100%, busana tailoring yang sering dipesan blazer 60%, jenis bahan yang dipakai bahan bellini 75%, bahan lining kain asahi 60%, bahan interfacing kain gula 60%, pola yang dipaki sistem sendiri 90%. Pelaksanaan antara lain meletakkan pola sesuai arah benang lusi 100%, alat pres yang dipakai setrika uap 100%. Penyelesain antara lain pembuatan lubang kancing dan pemasangan kancing menggunakan tangan 70%. Hasil akhir antara lain passen akhir dan pengemasan 100%.
Simpulan yang dapat diambil bahwa sistem pembuatan busana tailoring pada 20 modiste di Kecamatan Gunungpati yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, penyelesaian dan hasil akhir. Sistem pembuatan busana tailoring yang dipakai menggunakan pola kembangan sendiri. Saran yang diajukan yaitu: 1) modiste di Kecamatan Gunungpati sebaiknya meningkatkan alat pres yang semula menggunakan setrika uap menjadi mesin pres. 2) Modiste di Kecamatan Gunungpati diharapkan dalam pemakain bahan lining selain menggunakan kain asahi, dapat juga menggunakan lining bombert. 3) pemakaian bahan interfacing Fliselin bisa diganti dengan memakai bahan interfacing lain misalnya kain gula atau kufner.