ABSTRAKSI
Dunia pertelevisian semakin berkembang dengan adanya ajang pencarian bakat menyanyi yang semakin menjamur di berbagai macam stasiun televisi, seperti Indonesian Idol, AFI, Indangdut, KDI dan lain sebagainya. Acara pementasan musik semakin dijadikan peluang bagi para desainer dalam mengembangkan kreasinya untuk merancang busana panggung yang unik dan indah. Keindahan dari kelopak bunga Amarilis dapat dijadikan sebagai inspirasi busana panggung. Kelopak bunga amarilis yang mekar merekah dapat diterapkan pada busana strapless dan rok pias 12. Keindahan dari busana panggung ini terdapat pada saat penyanyi menari dan berputar, kelopak bunganya akan mengembang.
Detail desain dalam pembuatan busana panggung berupa busana strapless yang menyerupai dengan kelopak bunga amarilis yang dihiasi dengan motif bordir bunga amarilis, mote pasir, payet dan batangan parel, sedangkan bagian bawah berupa rok setengah lingkaran yang diletakkan pada bagian dalam rok, dan rok luarnya berupa rok pias 12 (dibentuk menjadi 6) yang melangsai kebawah dan dihiasi dengan motif bordir, payet, parel batangan, mote pasir dan korsase bunga amarilis. Bahan dasar yang digunakan meliputi ; kain serat sutra alam, kain satin, dan kain asahi. Proses pembuatan busana panggung dengan sumber ide bunga amarilis dimulai dari membuat desain, memahami desain, mengambil ukuran, membuat pola dasar, mengubah pola sesuai model, membuat rancangan bahan dan harga, membuat pola sesuai dengan ukuran yang sebenarnya, memotong bahan, memberi tanda dan menjelujur, mengepas I, membordir, menjahit, penyelesaian ( mengelim dan pemasangan payet), mengepas II.
Hasil pembuatan busana panggung adalah busana bagian atas berupa strapless yang menyerupai dengan kelopak bunga amarilis dan rok pias 12 (dibentuk menjadi 6 bagian) yang melangsai dan dihiasi dengan corsase bunga amarilis. Kesulitannya terdapat pada pemasangan hak kait dan pemasangan kawat pada bagian strapless. Teknik pembuatan busana strapless agar bagus terdapat pada penempelan kain gula pada bagian furing dan pemotongan bahan dengan arah serat menyerong pada bagian mungkum selebihnya dengan serat melebar. Cara pemeliharaan busana panggung dengan menggunakan buah lerak, dan digantung dalam plastik kemasan yang disimpan dalam almari dengan meletakkan kapur barus guna menyerap kelembapan udara, menghindarkan pakaian, dari ngengat dan cendawan perusak pakaian, dan secara periodik dikeluarkan untuk diangin-anginkan.
Proses pembuatan busana panggung dengan sumber ide bunga Amarilis memerlukan waktu 1,5 bulan supaya hasilnya maksimal membutuhkan ketelitian, kesabaran, ketekunan dan biaya produksi sebesar Rp. 1.297.120,00. Saran yang dapat dianjurkan antara lain : perkuat jahitan disekeliling kawat pada bagian ujung strapless supaya pada saat strapless dibalik pada posisi baik kawat yang ada di dalamnya tidak bergeser, perbanyak wawasan dalam pembuatan busana dengan cara mencari informasi sebanyak-banyaknya, pemasangan hiasan pada busana harus lebih teliti dan sabar supaya menghasilkan motif yang bagus, dan bunga Amarilis dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif inspirasi dalam pembuatan busana panggung.