ABSTRAKSI
Busana adalah kebutuhan pokok manusia. Pernikahan merupakan momen yang penting dalam kehidupan setiap orang. Karena itu, hal yang bisa dimaklumi jika segala hal yang berhubungan dengan momen tersebut dipersiapkan secara khusus, termasuk busana pengantin. Sejak Islam datang ke Indonesia, banyak mempengaruhi tatanan kehidupan, contohnya bidang busana. Busana pengantin muslimah adalah segala sesuatu yang dipakai dari ujung rambut sampai ujung kaki oleh perempuan muslim dalam pernikahan. Busana ini dibuat dari bahan satin bergliter dan dihiasi dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet. Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah (1) Mengetahui Desain Busana Pengantin Muslimah (2) Mengetahui Proses Pembuatan Busana pengantin muslimah dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet (3) Mengetahui Motif Teknik hias melekatkan benang.
Permasalahan yang dibahas dalam Tugas Akhir ini adalah (1) Bagaimana desain busana pengantin muslimah dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet? (2) Bagaimana proses pembuatan busana pengantin muslimah tersebut? (3) Bagaimana motif teknik hias melekatkan benang yang akan dibuat? Metode yang digunakan untuk menyusun Tugas Akhir ini adalah metode observasi dan eksperimen yang didukung metode kepustakaan.
Proses pembuatan busana pengantin muslimah secara keseluruhan yaitu persiapan bahan dan alat, mengambil ukuran, membuat pola, merubah sesuai model, memotong, merader, membuat hiasan teknik melekatkan benang dan payet, dan penyelesaian. Pola dasar yang digunakan yaitu pola dasar sistem praktis. Hasil dari pembuatan busana muslimah dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet adalah busana berupa gaun panjang bersusun asimetris, berlengan licin dan poff, berkerah shanghai, dan hiasan berupa sulaman melekatkan benang dan payet.
Kesimpulan yang dapat diambil dalam pembuatan busana pengantin muslimah dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet adalah busana tersebut menggunakan pola sistem praktis, dalam pemasangan hiasan dengan teknik melekatkan benang membutuhkan ketelatenan dan ketelitian karena cukup rumit. Motif hiasan berbentuk gelombang agar mudah dalam pembuatannya. Saran yang diberikan dalam pembuatan busana pengantin muslimah dengan hiasan teknik melekatkan benang dan payet adalah teknik menghias pakaian menggunakan tangan perlu dilestarikan agar tidak punah. Dalam pemasangan hiasan teknik melekatkan benang membutuhkan ketelitian karena jika terjadi kesalahan posisinya sulit dikembalikan seperti semula. Sebelum membuat hiasan teknik melekatkan benang ujung tali harus dibakar terlebih dahulu agar tidak berserabut dan lebih rapi.