ABSTRAKS
Latar belakang pembuatan tugas akhir ini adalah untuk lebih memahami kekurangan dan kelebihan jenis-jenis transmisi khususnya transmisi Mitsubishi L-300 5 speed. Pembahasan laporan ini meliputi konstruksi, mekanisme/cara kerja, dan analisis perbandingan roda gigi pada transmisi Mitsubishi L-300 5 speed.
Fungsi transmisi adalah untuk meneruskan putaran dari mesin ke arah putaran roda belakang, dan untuk merubah besarnya momen sesuai yang dikehendaki pengemudi. Mesin hanya dapat berputar satu arah saja, gigi-gigi transmisi berkaitan sedemikian rupa sehingga kendaraan dapat berjalan mundur. Mobil memerlukan momen yang besar pada saat mendaki, waktu start, serta pada waktu mobil berjalan pada kecepatan rendah. Sebaliknya apabila mobil berjalan pada kecepatan tinggi dijalan yang rata, tidak memerlukan momen yang besar disebabkan adanya momentum yang lebih baik dimana roda-roda berputar dengan sendirinya pada kecepatan tinggi, namun demikian momen yang dikecilkan oleh mesin itu terbatas, tidak dapat mencapai momen yang diperlukan untuk start dan jalan yang mendaki, untuk itu diperlukan transmisi. Transmisi dipasang dibelakang kopling dan dikontrol dengan tuas pemindah gigi yang terpasang diruang pengemudi. Dalam pemeliharaan bak persneling sebaiknya prosedur pembongkaran dan pemasangannya yang tepat harus menggunakan buku petunjuk dari pabrik yang membuat persneling tersebut.
Kesimpulan yang dapat diperoleh dari isi laporan ini adalah dengan memahami konstruksi dan mekanisme transmisi kita akan lebih mengerti fungsi masing-masing komponen sehingga dalam menganalisa kerusakan pada transmisi akan lebih akurat.
