ABSTRAK
Sistem pendingin pada mobil berfungsi untuk menurunkan temperatur pada mesin yang terjadi akibat pembakaran dari ruang bakar. Sistem pendingin pada mesin menggunakan suatu alat yang berupa Radiator, dimana radiator sebagai alat untuk menurunkan temperatur air pendingin. Radiator bekerja berdasarkan hembusan udara dari kipas pendingin yang menumbuk radiator.
Permasalahan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) Adakah pengaruh besarnya kecepatan aliran udara terhadap efektifitas radiator, (2) Seberapa besar pengaruh kecepatan aliran udara terhadap efektifitas radiator. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah pengaruh dan seberapa besar pengaruh kecepatan aliran udara terhadap efektifitas radiator.
Penelitian ini menggunakan suatu alat penelitian yang diberi nama radiator tester. Penelitian yang dilakukan dengan jalan memvariasikan kecepatan aliran udara, mengukur suhu udara sebelum dan setelah menumbuk radiator dan mengukur suhu air pendingin sebelum masuk dan setelah keluar dari radiator. Alat ini dapat mudah dipasangkan pada setiap mesin, baik itu mesin engine stand maupun pada mesin mobil yang sesungguhnya. Metode penelitian ini menggunakan teknik analisa data Diskriptif. Berdasarkan analisa dengan menggunakan grafik hubungan laju aliran udara, suhu air pendingin dan Efektifitas bahwa nilai Efektifitas Radiator akan meningkat sebanding dengan kecepatan aliran udara.
Berdasarkan uraian yang telah disampaikan dapat ditarik simpulan, ada pengaruh antara kecepatan aliran udara dengan Efektifitas Radiator. Hal ini dapat dibuktikan bahwa nilai Efektifitas Radiator akan meningkat seiring dengan kenaikan kecepatan aliran udara begitu pula sebaliknya nilai efektifitas radiator cenderung turun seiring dengan penurunan kecepatan aliran udara. Dalam penelitian ini banyak mengalami kesulitan dikarenakan material yang digunakan untuk membuat radiator tester terbuat dari pipa PVC sehingga seringnya mengalami kebocoran dan tidak tahan digunakan pada suhu yang tinggi, untuk menyempurnakan penelitian ini sebaiknya menggunakan pipa kuningan.