ABSTRAK
Sumber Energi listrik merupakan sumber yang paling banyak digunakan oleh manusia saat ini. Hal ini disebabkan karena listrik merupakan kebutuhan yang sangat vital dalam kehidupan manusia. Akumulator merupakan salah satu contoh dari sumber tenaga listrik arus searah yang saat ini banyak digunakan oleh masyarakat sebagai pemberi energi listrik pada kendaraan bermotor, misalnya untuk starter, pengapian busi, dan penerangan.
Ada dua jenis akumulator yaitu akumulator kering dan basah. Masingmasing jenis dan ukuran akumulator memiliki kekuatan penyimpanan energi dan daya tahan yang berbeda walaupun diberi beban yang sama. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah jenis dan merek pada akumulator 12 volt berbeda dalam hal kekuatan penyimpanan arus dan dalam tanggungan beban yang sama pula. Dengan mengetahui komparasi kekuatan penyimpanan energi pada akumulator basah dan kering 12 volt, maka dapat dijadikan sebagai bahan informasi bagi peneliti sendiri dan teknisi.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan serta analisis terhadap data yang diperoleh dari penelitian tentang komparasi penyimpanan energi pada akumulator basah dan kering 12V maka dapat disimpulkan sebagai berikut: energi yang dikeluarkan pada akumulator tipe 12V 4AH dengan 1 buah akumulator basah merek YUASA dan 1 buah akumulator kering merek SPEED dan akumulator tipe 12V 5AH dengan 1 buah akumulator basah merek GS dan 1 buah akumulator merek SILVER hampir sama walaupun kekuatan penyimpanan arusnya berbeda, penurunan arus dan tegangan pada akumulator basah dan kering selama pengukuran 80 menit mengalami penurunan yang stabil dan pengalami penurunan yang hampir sama, dari dua jenis dan empat merek akumulator yang diuji dapat diperoleh urutan akumulator dari tingkat penyimpanan energi yang paling baik, pada akumulator tipe 12V 4Ah yaitu YUASA, SPEED dan akumulator tipe 12V 5Ah yaitu GS dan SILVER.
Dengan melihat hasil keseluruhan dari penelitian ini, maka dapat diberikan saran sebagai berikut: jika akumulator tidak digunakan dalam waktu yang lama sekali maka simpanlah akumulator dengan kondisi akumulator kosong, jangan menempatkan akumulator pada lantai karena energi yang tersimpan akan hilang, bersihkan endapan putih disekitar terminal positif dan negatif akumulator dengan menggunakan air hangat, keringkan dan berikan sedikit lapisan vaselin.