ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio(CAR), Non Performing Loan (NPL), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Loan to Deposit Ratio (LDR), Net Interest Margin (NIM), Pangsa Kredit terhadap Profitabilitas Perbankan (ROA).
Populasi yang menjadi obyek dalam penelitian ini adalah bank umum go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2005-2008. Jumlah sample yang digunakan adalah 20 bank umum go public yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian diambil secara purposive sampling dengan kriteria tertentu yaitu perusahaan perbankan yang tergolong dalam bank umum go public dan makmimal pada awal tahun 2005 telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia, serta bank yang telah mempublikasikan laporan keuangannya pada tahun 2005-2008. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis regresi berganda dengan uji hipotesis yaitu uji t dan uji F. Sebelum menggunakan analisis regresi berganda, dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu.
Dari hasil uji hipotesis secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa kredit memiliki pengaruh yang signifikan terhadap profitabilitas perbankan pada bank umum go public dengan tingkat signifikansi 0,000. Sedangkan berdasarkan hasil uji hipotesis secara parsial (uji t) pada bank umum go public menunjukkan bahwa variabel CAR, NPL, BOPO, IM, dan Pangsa Kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas perbankan. Sedangkan variabel LDR tidak signifikan terhadap profitabilitas perbankan. Nilai adjusted R2 dalam model regresi bank go public diperoleh sebesar 0,779. Hal ini menunjukkan bahwa besar pengaruh variabel independent yaitu CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa Kredit terhadap variabel dependent (ROA) sebesar 77,9% sedangkan sisanya sebesar 22,1% dipengaruhi oleh faktor lain. Selain itu nilai R2 adalah 0,796. Jika nilai R2 semakin mendekati 1 maka variabelvariabel bebas (CAR, NPL, BOPO, LDR, NIM, dan Pangsa Kredit) semakin kuat pengaruhnya dalam menjelaskan variabel terikat (ROA).