ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan dengan latar belakang adanya peningkatan kejadian obesitas pada siswa SD terutama di kota-kota besar dan obesitas merupakan pemicu timbulnya penyakit degeneratif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil faktor risiko kejadian obesitas pada siswa kelas V SD H. Isriati Baiturrahman kota Semarang tahun ajaran 2005/2006.
Jenis penelitian ini adalah survey deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD H. Isriati Baiturrahman kota Semarang tahun ajaran 2005/2006 yang berjumlah 186 siswa. Jumlah sampel adalah 112 siswa yang diperoleh dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Teknik pengambilan data dilakukan melalui dokumentasi, pengukuran langsung.
Dari hasil penelitian didapatkan bahwa 40,20% responden mengalami obesitas. Berdasarkan tingkat kecukupan energi (TKE), yang termasuk dalam kriteria konsumsi lebih 50,90%. Berdasarkan kebutuhan energi, yang termasuk dalam kriteria mendukung anak menjadi obesitas adalah 75%. Berdasarkan faktor genetik, yang termasuk dalam kriteria tidak mendukung anak menjadi obesitas adalah 75%. Berdasarkan faktor lingkungan keluarga yang termasuk dalam kriteria mendukung anak menjadi obesitas adalah 52,70%. Berdasarkan faktor lingkungan sekolah, yang termasuk dalam kriteria mendukung anak menjadi obesitas adalah 54,50%. Berdasarkan faktor lingkungan sosial yang termasuk dalam kriteria mendukung anak menjadi obesitas 49,10%. Berdasarkan faktor psikologi yang termasuk dalam kriteria mendukung anak menjadi obesitas adalah 50,90%.
Berdasarkan hasil penelitian, saran yang diberikan kepada orang tua adalah untuk lebih memperhatikan jumlah dan gizi makanan yang dikonsumsi anak dan pemilihan jajan anak, untuk pihak sekolah perlu meningkatkan jam pelajaran olahraga, untuk peneliti lain disarankan untuk melakukan penelitian analitik.
