ABSTRAK
Dalam pembelajaran matematika diperlukan strategi belajar-mengajar yaitu pemilihan metode pembelajaran yang sesuai dalam proses belajar-mengajar matematika agar tujuan pembelajaran dapat tercapai. Hal-hal lain yang perlu diperhatikan oleh guru adalah kepekaan seorang guru dalam melihat masalah-masalah yang terjadi pada siswanya. Realita yang ada pada umumnya siswa enggan untuk belajar matematika dan merasa bahwa matematika merupakan pelajaran yang sulit.
Berdasarkan pengalaman penulis dan wawancara dengan guru matematika SMP Negeri 6 kebanyakan siswa sangat sulit untuk menangkap materi matematika. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Penerapan Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) pada materi bilangan bulat di SMP Negeri 6 Sumenep” agar siswa merasa bahwa belajar matematika itu menyenangkan dan dan tidak sulit seperti yang mereka bayangkan.
Melalui rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah untuk megetahui penerapan pembelajaran kontekstual yang efektif pada materi bilangan bulat, untuk mengetahui respon siswa SMP Negeri 6 terhadap penerapan metode pembelajaran kontekstual dan untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa setelah memperoleh penerapan pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL).
Untuk mencapai tujuan di atas, penulis melakukan penelitian di SMP Negeri 6 Sumenep tahun pelajaran 2005-2006. Dimana dalam penelitian ini, peneliti terlibat langsung dalam proses penelitian. Peneliti ingin mengetahui bagaimana pemahaman subjek selama proses pembelajaran berlangsung. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif, yakni penelitian yang berusaha untuk membuat deskriptif, gambaran secara sistematis, aktual dan akurat mengenai fenomena yang akan diteliti.
Subjek atau objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIIC SMP Negeri 6 Sumenep.
Setelah data tersebut dianalisis diperoleh kesimpulan bahwa aktivitas siswa kelas VII SMP Negeri 6 Sumenep selama mengikuti pembelajaran dengan Contextual Teaching and Learning, secara umum dapat dinyatakan termasuk kategori aktif. Hal ini dapat dilihat dari aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung.
Dan ke-6 respon siswa kelas VIIC SMP negeri 6 Sumenep terhadap penerapan metode Contextual Teaching and Learning adalah positif, karena kesemuanya menjawab senang dan setuju.
Sedangkan secara umum ketuntasan belajar siswa kelas VII SMP Negeri 6 Sumenep pada mata pelajaran matematika pokok bahasan bilangan bulat dengan metode pembelajaran Contextual Teaching and Learning, secara klasikal berdasarkan kurikulum 2004 adalah tercapai, karena banyaknya siswa yang tuntas (secara individu) sebanyak 25 siswa dari 31 siswa.
