302. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Pembentukan Anak Saleh
ABSTRAK Di jaman modern seperti sekarang ini, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat, sehingga banyak bermunculan peralatanperalatan yang sangat canggih. Kemajuan-kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi banyak membawa pengaruh bagi kehidupan manusia, terutama bagi perkembangan pribadi anak-anak. Pengaruh tersebut ada yang negatif dan ada yang positif. Pengaruh yang negatif itulah yang dapat merusak moral anak bangsa. Hal itu dapat ditanggulangi dengan peningkatan iman dan taqwa, sebab iman dan taqwa akan membentuk pribadi anak yang saleh. Upaya membentuk anak yang saleh tidaklah mudah dan memerlukan suatu usaha yang sungguh-sungguh dari orang tua. Selain itu, guru agama adalah pihak yang bertanggung jawab dalam mendidik anak di sekolah. Upaya Guru Pendidikan Agama Islam sangat diperlukan dalam rangka pembentukan kepribadian siswa. Pembentukan anak saleh itu memerlukan bimbingan dan pembinaan yang terarah dan terprogram secara berkesinambungan. Adapun rumusan masalah yang terdapat dalam penelitian ini adalah bagaimana konsep dan upaya dalam pembentukan anak saleh serta ciri-ciri anak saleh yang ingin dicapai Guru Pendidikan Agama Islam SDN Sidodadi 01 Garum Blitar. Sedangkan tujuan dilaksanakan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana upaya yang di lakukan Guru Pendidikan Agama Islam dalam pembentukan anak saleh di SDN Sidodadi 01 Garum Blitar dan hambatan-hambatan yang dihadapi. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif deskriptif, dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode observasi, dokumentasi, dan wawancara. Sedangkan untuk analisis, peneliti menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu: berupa data-data yang tertulis atau lisan dari orang dan perilaku yang diamati sehingga dalam hal ini peneliti berupaya mengadakan penelitian yang bersifat menggambarkan secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya. Dari hasil penelitian yang dilakukan, maka upaya yang dilaksanakan dalam membentuk anak saleh, yaitu dengan proses pendidikan yang dapat dilakukan melalui kegiatan intern yaitu kegiatan belajar mengajar melalui kurikulum yang ada. Sedangkan eksternnya melalui kegiatan-kegiatan keagamaan seperti, adanya kegiatan TPQ dan peringatan hari-hari besar Islam. Usaha yang dilakukan oleh para guru pendidikan agama Islam merupakan cara untuk membentuk anak yang saleh. Kalaupun masih ada alternatif lain yang mungkin lebih baik dari apa yang telah disampaikan atau ditulis dalam skripsi ini, maka hal itu dapat dijadikan sebagai masukan atau tambahan agar skripsi ini terus berkembang dan tidak berhenti sampai di sini.
