498. Upaya Meningkatkan Kompetensi Guru Agama

ABSTRAK Standar kompetensi merupakan terobosan dunia pendidikan dalam meningkatkan kualitas guru sehingga menjadikan para guru terutama guru agama Islam tidak hanya profesional akan tetapi berkompeten dalam bidangnya.Hal ini merupakan implementasi dari undang – undang sisdiknas, standar nasional pendidikan (SNP), Undang – undang Guru dan Dosen (UUGD), yang direalisasikan dalam RPP tentang guru yang akan segera disahkan. Berangkat dari penikiran diatas, penulis mengambil judul “Upaya Meningkatkan Kompetensi Guru Agama di Madrasah Aliyah Negeri Denayar Jombang” yang bertujuan mendiskripsikan kompetensi guru agama, upaya untuk meningkatkanya, dan faktor yang menjadi pendukung dan penghambat dalam upaya meningkatkan kompetensi guru agama di madrasah aliyah negeri Denanyar Jombang. Dalam penelitian ini terdapat pendekatan teoritis yang tercantum dalam bab satu dan bab dua yang memaparkan teori upaya meningkatkan kompetensi guru agama di Man Denanyar Jombang, kemudian pada bab tiga metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, dan bab empat hasil penelitian dan paparan data temuan penelitian, bab lima pembahasan atau analisah data, dan bab enam adalah kesimpulan dan saran. Data yang telah diperoleh menjelaskan bahwasanya keadaan nyata kompetensi guru agama di Madrasah Aliyah Negeri Denanyar Jombang dinyatakan bahwasanya setiap aspek kompetensi seperti kompetensi pedagogik atau kemampuan pengelolaan pembelajaran guru agama dinyatakan masih belum begitu menguasai dan masih dibawah standar, akan tetapi dalam aspek evaluasi hasil belajar, pemahaman pesera didik, dan melaksanakan pembelajaran yang mendidik dan dialogis, dapat dikatakan baik. Kompetensi kepribadian dalam kemampuan berkepribadian dikatakan oleh para informan bahwasanya guru agama di Madrasah Aliyah Negeri Denanyar Jombang dapat dinilai cukup bagus dan baik. Yang dibuktikan dengan prilaku dan tungkah laku dalam kehidupan sehari – hari dalam lingkungan sekolah. Kompetensi Sosial dalam kemampuan ini dapat dikatakan bahwasanya guru agama di MAN Denanyar Jombang mempunyai kemampuan berkompetensi sosial yang baik dan memuaskan. Yang hal ini ditujukan dengan perilaku dan fakta guru agama dalam bersosialisasi dengan lingkungan sangat baik, meskipun dalam aspek penguasaan ilmu komunikasi dan teknologi masih beberapa guru agama saja yang mampu menggunakanya. Kemudian data yang telah diperoleh sebagai upaya kepala sekolah, dan guru agama dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru agama di Madrasah Alaiyah Negeri Denanyar Jombang dinyatakan masih hanya sebatas pelatihan, wrokshop, dan diklat pengembangan kemampuan pengelolaan pembelajaran. Dalam upaya guru agama dan kepala sekolah dalam meningkatkan kompetensi kepribadian hanya sebatas pengembangan kepribadian masing – masing guru saja dan untuk upaya sekolah dalam pelatihan kepribadian guru masih belum pernah terfikirkan oleh kepala sekolah untuk menyelenggarakan pelatihan les kepribadian kepada semua guru. Dalam upaya meningkatkan kompetensi Profesional guru agama adalah dengan pelatihan, seminar, dan MGMP yang diikuti oleh guru terutama guru agama, untuk upaya memberikan kesempatan dan peluang untuk melanjutkan pendidikan S1 kependidikan sekolah belum mampu memberikan biaya dan kesadaran setiap guru untuk melanjutkan sekolah dengan biaya sendiri belum ada. Upaya meningkatkan kompetensi sosial guru agama dengan pengembangan wawasan secara pribadi, untuk pengembangan dunia informasi dan teknologi fihak sekolah memberikan fasilitas seperti pengadaan komputer, internet yang bisa digunakan oleh setiap guru dan siswa secara bergilir dan terjadwal, akan tetapi masih beberapa guru saja yang melakukan pengembangan dunia informasi dan teknologi ini. Upaya meningkatkan kompetensi guru agama di Madrasah Aliyah Negeri Denanyar Jombang juga memuat dua faktor yaitu faktor pendukung dan penghambat. Dalam faktor ini antara lain, faktor pendukung adalah akan segera disahkanya Uji kompetensi dan sertivikasi guru menjadikan kesadaran guru untuk selalu meningkatkan kompetensinya. Faktor penghambat orientasi guru agama terhadap profesinya masih sempit hal ini dikarenakan latar belakang pendidikan yang masih rendah, minimnya pendanaan baik dari fihak sekolah maupun dari fihak guru masing – masing, dan masih ada kurangnya kesadaran guru untuk meningkatkan kompetensinya, faktor usia yang sudah lanjut, dan kesehatan menjadikan penghambat bagi upaya meningkatkan kompetensi guru. Sebagai saran yang harus dilakukan fihak sekolah agar lebih memperhatikan dan mengevaluasi kompetensi guru agama, lebih memperhatikan kualifikasi pendidikan guru agama kemudian kepela sekolah untuk lebih mengusahakan dan memberikan bantuan baik pendanaan dan semangat agar guru agama yang belum melanjutkan kependidikan S1 kependidikan dapat menyelesaikan dan melanjutkan studinya, dan lebih meningkatkan standar uji kompetensi ketika menerima guru agama baru, dan kepala sekolah lebih memberikan perhatian terhadap pendanan, dan memberikan fasilitasi dalam upaya meningkatkan kompetensi guru agama di Madrasah Aliyah Negeri Denanyar Jombang.

File Selengkapnya.....

Kumpulan Skripsi dari Berbagai Jurusan

Title: 498. Upaya Meningkatkan Kompetensi Guru Agama

URL: http://www.koleksiskripsi.com/2012/11/498-upaya-meningkatkan-kompetensi-guru.html