ABSTRAK Akhir- akhir ini banyak muncul beberapa organisasi atau harokah-harokah yang mayoritasnya banyak menjadikan agama sebagai alat dan landasan aktivitas organisasi mereka. Dengan demikan muncul wacana bahwa agama tidak lebih dari sekedar yang mereka umat muslim lakukan dalam aktivitas kesehariannya termasuk dalam melihat menjamurnya beberapa organisasi kaum muslim tersebut, termasuk didalamnya adalah pesantren. Namun pesantren dalam sejarahnya sudah muncul sejak pertama agama islam masuk di bumi nusantara ini, pesantren meskipun pada awalnya merupakan milik pribadi (private) seorang pendirinya (Kiyai) namun pada perkebangan selanjutnya pesantren telah dikelola sebagai sebuah organisasi yang sistemik dan berorientasi publik. Perkembangangan harokah atau organisasi yang berorientasi dalam sector pendidikan ini mempunyai keunggulan tertentu salah satunya adalah masih menjadikan agama sebagai landasan membangaun organisasi dan cita-citanya. Demikian halnya dengan SMA yang berada dalam naungan pesantren Nurul Jadid ini yang sekaligus yang membedakannya dengan pengabdian pendidikan umum lainnya adalah perhatiannya pada pelajaran agama hendaknya dapat Mencetak kader penerus bangsa, beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, berkemampuan akademik dan berketerampilan sesuai dengan kemampuannya. Karena agama telah menjadi landasan berfikir dalam merancang cita- cita organisasi pendidikan islam ini di sekolah ini pun nilai- nilai keagamaan tidak hanya dan tidak semata-mata dilakukan melalui bidang studi agama, melainkan harus pula termuat dalam setiap mata pelajaran umum. Melalui semua mata pelajaran itulah diharapkan transfer nilai, bukan sekedar transfer islam dapat berjalan dengan baik. Kecendrungan diatas mengharuskan pesantren untuk tetap mempertahankan ajaran nilai agamanya di tengah gempuran ilmu- ilmu umum dengan konsep “integrasi” sekaligus meneguhkan identitas. Ada yang mengatakan bahwa ide integrasi diilhami dari ide islamisasi sains dan agama yang dalam hal ini di pelopori oleh Ziauddin Sardar dan al- Faruqi, tetapi sebagian lagi menolak pandangan ini dengan menyatakan bahwa ide integralisasi antara sains dan agama di lembaga-lembaga pendidikan islam tidak terinspirasi dari islamisasi sains yang pernah diusung oleh beberapa pemikir muslim dengan konfrensi awal di Makkah seperti tersebut diatas tadi. Pandangan kedua ini mengklaim integral menemukan basis epistemologinya dalam pandangan Tauhid. Ajaran tauhid sudah sebagaimana informasi al-Qur’an merupakan ajaran inti dari nilai-nilai yang dibawa oleh utusan/ rasul-rasul Allah terhadap manusia sejak zaman dahulu bahkan sebelum manusia itu dilahirkan ke dunia. Dalam rekonstruksi epistemologi integralisasi antara sains dan agama pada kenyataannya masih ada beragam pandangan misalnya, ada golongan yang mengatakan integralisasi antara sains dan agama bisa dilakukan dengan menjadikan ayat-ayat Tuhan baik yang kauniyah (alam) maupun qauliyah (alviii Qur’an dan al-Hadits) sebagai awal titik berangkatnya. Golongan lainnya berpendapat bahwa basis epistemologi integralisasi sain dan agama adalah nilai ajaran dunia tauhid yang tidak fregmentatif dan biner oposition tetapi unipolar dan tunggal, tarikan pandangan tauhid diatas dengan demikian menyatukan antara sain dan agama yang selama ini banyak yang berpandangan dikotomis. Jenis penelitian ini adalah field reaserch dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan datanya berupa dekomentasi, observasi, wawancara dengan teknik analisis kualitatif deskripstif dengan pendekatan teknik analisis data: induksi, deduksi dan komparasi dengan tahapan reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini difokuskan pada bagaimana pelaksanaan pendidikan agama islam dan umum di SMA Nurul Jadid Paiton-Probolinggo ? dan bagaimana Formulasi integrasi yang diterapkan di SMA Nurul Jadid Paiton- Probolinggo? Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pendidikan yang berbasis integral di pesantren ini dapat terlihat disatukan dalam kesatuan pemahaman keislaman yang universal dengan menjadikannya Islam sebagai Way Of Life Dan Way Of Think dan Way of Do tanpa adanya cara pandang yang dikotomis antara hal yang berbau agama atau non agama. Hal ini dalam pelaksanaanya terwujud dalam semua pengurus pesantren atau guru-gurunya SMA juga bertanggung jawab atas baik tidaknya proses pembelajaran di SMA hal itu dilakukan karena tangung jawab yang berlandaskan keimanan sehingga muncullah asrama pondok dam masjid sebagai symbol spiritual dan sekolah sebgai simbol akademis. Formula integrasinya bermula dari keyakinan bahwa semua ilmu pengetahuan yang dipelajari disini pada dasarnya memakai kajian kitab suci Al-Quran sebagai sumber utama dan pertama. Yang juga di bingkai dalam kesatuan pandangan tuhid yang beranggapan bahwa semua ilmu pengetahuan adalah milik Allah. Formula integrasi antara agama dan sains di SMA NJ adalah dengan titik awal berangkat dari ajaran Tauhid, basis epistemologi ini kemudian mendudukakn al-Qur’an dan al- Hadits sebagai prkasis kerja epistemologi.dengan demikian di SMA NJ Integrasi tidak hanya pada muatan materi yang sifatnya teoritis kemudian digabungkan, tetapi juga menggabungkan berbagai aspek pendidikan lainnya. Integrasi tersebut meliputi integrasi secara utuh kemampuan belajar manusia yang dibedakan dalam tiga domain (ranah), yaitu ranah afektif, kognitif dan psikomotor serta ranah yang tidak kalah pentingnya yaitu ranah spiritual (segala sesuatu dipandang makna Ilahiyaahnya yang di barengi dengan keyakinan pasti dan sepenuhnya).
Isikan Kata Kunci Untuk Memudahkan Pencarian
Teman KoleksiSkripsi.com
Label
Administrasi
Administrasi Negara
Administrasi Niaga-Bisnis
Administrasi Publik
Agama Islam
Akhwal Syahsiah
Akuntansi
Akuntansi-Auditing-Pasar Modal-Keuangan
Bahasa Arab
Bahasa dan Sastra Inggris
Bahasa Indonesia
Bahasa Inggris
Bimbingan Konseling
Bimbingan Penyuluhan Islam
Biologi
Dakwah
Ekonomi
Ekonomi Akuntansi
Ekonomi Dan Studi pembangunan
Ekonomi Manajemen
Farmasi
Filsafat
Fisika
Fisipol
Free Download Skripsi
Hukum
Hukum Perdata
Hukum Pidana
Hukum Tata Negara
Ilmu Hukum
Ilmu Komputer
Ilmu Komunikasi
IPS
Kebidanan
Kedokteran
Kedokteran - Ilmu Keperawatan - Farmasi - Kesehatan – Gigi
Keguruan Dan Ilmu Pendidikan
Keperawatan
Keperawatan dan Kesehatan
Kesehatan Masyarakat
Kimia
Komputer Akuntansi
Manajemen SDM
Matematika
MIPA
Muamalah
Olahraga
Pendidikan Agama Isalam (PAI)
Pendidikan Bahasa Arab
Pendidikan Bahasa Indonesia
Pendidikan Bahasa Inggris
Pendidikan Biologi
Pendidikan Ekonomi
Pendidikan Fisika
Pendidikan Geografi
Pendidikan Kimia
Pendidikan Matematika
Pendidikan Olah Raga
Pengembangan Masyarakat
Pengembangan SDM
Perbandingan Agama
Perbandingan Hukum
Perhotelan
Perpajakan
Perpustakaan
Pertambangan
Pertanian
Peternakan
PGMI
PGSD
PPKn
Psikologi
PTK
PTK - Pendidikan Agama Islam
Sastra dan Kebudayaan
Sejarah
Sejarah Islam
Sistem Informasi
Skripsi Lainnya
Sosiologi
Statistika
Syari'ah
Tafsir Hadist
Tarbiyah
Tata Boga
Tata Busana
Teknik Arsitektur
Teknik Elektro
Teknik Industri
Teknik Industri-mesin-elektro-Sipil-Arsitektur
Teknik Informatika
Teknik Komputer
Teknik Lingkungan
Teknik Mesin
Teknik Sipil
Teknologi informasi-ilmu komputer-Sistem Informasi
Tesis Farmasi
Tesis Kedokteran
Tips Skripsi