855. Implikasi Pekerjaan Orang Tua Terhadap Kelangsungan Pendidikan Anak
ABSTRAK Dalam realita kehidupan, bahwa peran dalam keluarga serta kewajiban orang tua adalah mencari dan memberi nafkah kepada anak-anaknya semenjak mereka dilahirkan. Karena memberi nafkah adalah untuk memenuhi kebutuhan baik bersifat material maupun mental spiritual. Hal ini membutuhkan suatu tindakan dan perhatian yang serius terhadap anak yaitu dengan jalan bekerja. Dengan jalan bekerja orang tua mampu memperoleh apa yang dinamakan nafkah lahir yang bersifat jasmaniah dan rohaniah ataupun mental spritual. Kerja merupakan sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia, Seseorang bekerja karena ada sesuatu yang hendak dicapainya, dan orang berharap bahwa aktivitas kerja yang dilakukannya akan membawanya kepada sesuatu keadaan yang lebih memuakan dari pada sebelumnya. Bagaimanapun kondisi pekerjaan orang tua, tetap berkewajiban dalam memberikan nafkah untuk anak itu tetap ada. Maka dari itu wajib bagi orang tua berikhtiyar dengan semaksimal mungkin, agar bisa memberikan nafkah dan mampu membiayai putra-putrinya. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, yang menjadi penting dalam permasalahan disini adalah “ bagaimana Implikasi Pekerjaan Orang Tua terhadap kelangsungan pendidikan anak di Desa Peleyan Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo”, dengan sub pokok masalah bagaimana implikasi pekerjaan orang tua sebagai petani terhadap kelangsungan pendidikan formal dan non formal anak di Desa Peleyan Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo dan Bagaimana implikasi pekerjaan orang tua sebagai pedagang terhadap kelangsungan pendidikan formal dan non formal anak di Desa Peleyan Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo. Adapun tujuan diadakannya penelitian ini yaitu ingin mengetahui bagaimana implikasi pekerjaan orang tua sebagai petani dan pekerjaan orang tua sebagai pedagang terhadap kelangsungan pendidikan anak-anaknya, baik pendidikan formal maupun pendidikan non formal. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, metode pengumpulan datanya dengan menggunakan metode observasi, metode interview, dan dokumentasi. Sedangkan analisa datanya menggunakan deskriptif thinking, dengan keabsahan trianggulasi. Setelah data terkumpul dan dianalisis, maka hasil dari penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa mayoritan perekonomian masyarakat Desa Peleyan Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo menengah kebawah, akan tetapi tanggung jawab serta kewajiban orang tua terhadap kelangsungan pendidikan anak menyadari atau sadar. Dikarnakan betapa pentingnya pendidikan yang diberikan orang tua terhadap anak, sebagai bekal penuntun di dalam kehidupan diri seorang anak. Maka oleh karena itu, implikasi pekerjaan orang tua terhadap kelangsungan pendidikan anak di Desa Peleyan Kecamatan Panarukan Kabupaten Situbondo, antara pekerjaan orang tua sebagai petani dan pekerjaannya orang tua sebagai pedagang sangatlah mempengaruhi dan menentukan terhadap jenjang pendidikan dari seorang anak baik pendidikan formal maupun pendidikan non formal.
