ABSTRAKS
ANALISIS TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN CAMAT DAN KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR CAMAT KOTA MANNA KABUPATEN BENGKULU SELATAN (SUATU STUDI KASUS)
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji gaya kepemimpinan Camat Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan, dan untuk mengkaji kinerja pegawai kantor camat dikaitkan dengan gaya kepemimpinan Camat Kota Manna Kabupaten Bengkulu Selatan. Penelitian di Kantor Camat Kota Manna ini merupakan penelitian
deskriptif kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Teknik pengambilan sampel sebagai responden dilakukan dengan cara sample jenuh, artinya seluruh populasi pada lokasi penelitian menjad1 sampel penelitian, yaitu sebanyak 19 responden.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah gaya kepemimpinan camat. Sedangkan variable terikat penelitian adalah Kinerja pegawai kantor camat. Analisis data dilakukan melalui tiga prosedur yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan I verifikasi.
Dari analisa data tentang gaya kepemimpinan Camat Kota Manna
Kabupaten Bengkulu Selatan yang diteliti dikategorikan ba'ik yang dilihat dari : Wawasan Camat Kota Manna tentang pemerintahan (yang diukur dari indikator pengetahuan dan pengertian) sudah baik (nilai rata - rata 4,50), sikap keterbukaan Camat Kota Manna (yang diukur dari indikator mendengarkan pendapat dan bertanya meminta pendapat) dikategorikan baik (nilai rata - rata 4), cara yang ditempuh Camat Kota Manna dalam proses pengambilan keputusan (yang diukur dari indikator menugasi staf, mengajak staf dan mengh'imbau staf) adalah baik (nilai rata - rata 4), cara Camat Kota Manna mengambil keputusan (yang diukur dari indlkator dilakukan sendiri, dilakukan sarna - sarna dan dilakukan sarna - sarna dan sendiri), dikategorikan baik dengan cara dilakukan bersama - sarna (nilai rata ~ rata 4), evaluasi yang dilakukan Camat Kota Manna terhadap implementasi keputusan yang diambil (yang diukur dari indikator laporan lisan dan laporan tertulis) dikategorikan baik, yaitu dilakukan secara tertulis dan lisan.
Sedangkan kinerja pegawai Kantor Camat Kota Manna secara keseluruhan dikategorikan baik, dengan nilai masing - masing indikator adalah : persepsi staf terhadap tugas pokok dan fungsi (yang dilihat dari indikator pengetahuan dan pemahaman bidang tugas), dikategorikan baik (nilai rata - rata 4,06), komitmen pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi (yang diukur dari indikator mengetahui dan mau, mengetahui mau dan bisa, acuh I masa bodoh), adalah sedang (nilai rata - rata 3,81) dengan interpretasi sangat baik pada indikator mengetahui, mau, bisa (nilai rata - rata 4,75), perilaku pegawai dalam memberikan pelayanan
publik (yang diukur dari indikator konsistensi dengan aturan, profesionalisme dan perilaku santun) dapat dikategorikan sangat baik (nilai rata - rata 34,67), efisiensi dan efektifitas pegawai dalam melakukan pekerjaan dalam memberikan pelayanan (yang diukur dari indikator pemanfaatan waktu dan pencapaian target), dikategorikan sedang (nilai rata - rata 3,61), pelaporan pelaksanaan pekerjaan sebagai wujud akuntabilitas di Kantor Camat Kota Manna (yang diukur dari indikator laporan lisan dan laporan tertulis) adalah baik dimana kedua laporan tersebut digunakan secara bersama - sarna.
Saran pertama yang penulis berikan adalah bahwa gaya kepemimp'inan Camat Kota Manna perlu dipertahankan agar kinerja pegawai Kantor Camat Kota Manna tidak menurun. Perbaikan perlu dilakukan pada cara Camat mengambil keputusan, dimana ke depan perlu melibat komponen masyarakat terutama tokoh agama, untuk mengambil keputusan yang berhubungan dengan masyarakat atau keputusan yang dibuat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi dan berkembang di masyarakat. Sedangkan saran kedua adalah agar Pemerintah Kabupaten 8engkulu 5elatan membuat petunjuk teknis pelaksanaan sebagian kewenangan pemerintah daerah yang sudah diserahkan kepada camat berdasarkan Keputusan Bupati Bengkulu 5elatan Nomor 101 Tahun 2003 tanggal 12 Maret 2003 tentang Pelimpahan 5ebagian Kewenangan Pemerintah Daerah dan Bupati kepada Camat se Kabupaten Bengkulu 5elatan (Lembaran Daerah Kabupaten Bengkulu 5elatan Nomor 031 Tahun 2(03). 5elama ini KeputlJsan Bupati tersebut belum berjalan optimal karena belum disertai dengan Petunjuk Teknis beserta perlengkapan, personil dan pembiayaan.
File Selengkapnya.....