ABSTRAK
Penelitian ini bertnjuan mengetahui pola pengembangan wilayah Kota Pangkalpinang dan hubungannya dengan peningkatan pelayanan publik.
Penelitian ini bertipe deskriptifanalitik.
Dalam penelitian ini masalah yang dirumuskan meliputi pengembangan
wilayah yang dilakukan Pemerintah Kota Pangkalpinang yang dilibat dalam 6 dimensi, dan hubungannya dengan upaya peningkatan pelayanan publik. Pengembangan wilayah ini berarti adanya upaya Pemerintah Kota Pangkalpinang untuk memacu perkembangan sosial ekonomi dan mengurangi kesenjangan antar wilayah. Wujudnya di antanmya pembangunan sarana prasarana, pemanfaatan sumber daya alarn, dan penataan kawasan.
Dalam peJaksanaan peogembangan wilayah yang bertujuan meningkatkan
pelayanan publik ini, ada berbagai kendala yang dihadapi misalnya keterbatasan sanma dan prasarana, sikap mental masyarakat, dana, swnber daya alam, dan keterbatasan laban.
Metode penelitian yang digunakan mempakan gabungan antara analisis
kualitatifdengan analisis kuantitatif Hasil kajian studi dokumentasi digabungkan dengan data dari kuesioner yang disebarkan kepada 150 responden di Kota Pangkalpinang dan 240 responden di Desa Dol Kecamatan Pangkalan bam.
Peneliti juga melakukan wawancara dengan pihak terkait.