ABSTRAK
penyakit jantung dan kanker dan juga mengakibatkan disabilitas jangka panjang.
Neurovaskular ultrasound memiliki peran penting pada pasien stroke iskemik dalam hal
usaha preventif dan terapi infark iskemik yang tepat. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui efek parameter darah rutin dan usia terhadap hasil pemeriksaan
Transcranial doppler (TCD) dan hubungannya dengan outcome pada pasien stroke
iskemik akut.
Metode : Studi observasional rancangan potong lintang ini dilakukan sejak September
2009 hingga Mei 2010 di Rumah Sakit (RS) Umum Pusat Adam Malik. Dilakukan
pemeriksaan darah rutin pada hari pertama pasien dirawat. Pemeriksaan TCD
dilakukan selama fase akut stroke, dimana dinilai mean flow velocity (MFV), peak
systolic velocity (PSV), end diastolic velocity (EDV), pulsasity indices(PI) dan rasio
systolic/diastolic (S/D). Outcome stroke diukur dengan menggunakan National Institute
of Health Stroke Scale (NIHSS), modified Rankin Scale (mRS), Barthel Index (BI) pada
hari ke-14.
Hasil :Terdapat 37 pasien stroke iskemik akut, terdiri dari 20 lelaki dan 17
perempuan,dengan rerata usia 60,43±13,69 tahun. Dijumpai hubungan terbalik yang
signifikan antara level hematokrit dan hemoglobin dengan MFV serta hubungan positif
yang signifikan antara usia dengan PI. Hubungan positif yang signifikan dijumpai antara
MFV dengan NIHSS dan mRS, serta hubungan terbalik yang signifikan antara PI
dengan BI. Level hemoglobin, hematokrit dan LED memiliki hubungan terbalik yang
signifikan terhadap skor BI,dan hubungan positif yang signifikan terhadap skor mRS
dan skor NIHSS.
Kesimpulan : Parameter hematologi rutin memiliki hubungan dengan hasil
pemeriksaan TCD dan outcome stroke. Serta hasil pemeriksaan TCD memiliki
hubungan dengan outcome pasien stroke iskemik akut.
Kata kunci: stroke iskemik akut – Transcranial doppler – Paramterer hematologi
rutin - outcome
File Selengkapnya.....