ABSTRAK
Pada rinitis alergi terjadi migrasi sel eosinofil ke mukosa hidung sebagai organ
sasaran akibat dari dikeluarkannya mediator-mediaotor alergi seperti kemostatik
eosinofil. Eosinofil mukosa hidung sebagai pertanda reaksi alergi pada rinitis alergi
sehingga dapat dipakai salah satu kriteria diagnostik, namun perlu dibuktikan
kesahihannya.
Penelitian ini bertujuan untuk menentukan sahih tidaknya pemeriksaan eosinofil
usapan mukosa hidung berdasarkan nilai sensitifitas dan spesifitasnya. Apabila
nilainya tinggi dapat digunkanan sebagai salah satu kriteria diagnosis rinitis alergi
terutama pada daerah yang sarana laboratoriumnya belum lengkap.
Hasil penelitian eosinofil dianggap positif bila ditemukan eosinofil yang dikerjakan
oleh laboratorium patologi klinik RSUD Dr. Moewardi Surakarta, dengan tes kulit
tusuk sebagai baku emas yang dilakukan pada bagian THT RSUD Dr. Moewardi
Surakarta.
Analisa penelitian ini berdasarkan nilai sensitifitas dan spesifitas dari sampel 33
orang. Didapatkan angka sensitifitas 85,00% dan spesifitas 38,46%. Sehingga dapat
disimpulkan eosinofil usapan mukosa hidung dapat dipakai menilai rinitis alergi.
Kata kunci : Rinitis Alergi-Eosinofil Usapan Mukosa Hidung-Tes Kulit Tusuk-
Kesahihannya.
File Selengkapnya.....