ABSTRAK
melongena L.) terhadap Kadar LDL dan HDL Darah Tikus Putih. Skripsi. Surakarta.
Fakultas Kedokteran UNS. Agustus 2010.
Tujuan penelitian untuk mengetahui adakah pengaruh pemberian ekstrak kulit
terong ungu (Solanum melongena L.) terhadap kadar LDL dan HDL darah tikus
putih.
Metode penelitian yaitu eksperimental laboratorik, rancangan penelitian pre and
post test with control group design. Subjek penelitian 30 ekor tikus putih jantan,
strain Wistar, berat badan ± 200 gram, berumur ± 2 bulan. Tikus putih dibagi
menjadi 5 kelompok dengan teknik Purposive Random Sampling. Kelompok I
(kontrol negatif), kelompok II (kontrol positif), kelompok III, IV, dan V (kelompok
ekstrak kulit terong ungu dosis I, II, dan III). Semua kelompok diberi pakan lemak
babi 3 gram/200 gram BB/hari dan kuning telur bebek 2 gram/200 gram BB/hari,
kelompok II ditambah serbuk cholvastin 0,5 mg/200 gram BB/hari, kelompok III, IV,
dan V ditambah ekstrak kulit terong ungu berturut-turut 25 mg/200 gram BB/hari, 50
mg/200 gram BB/hari, dan 100 mg/200 gram BB/hari. Penelitian dilakukan selama
23 hari. Analisis data menggunakan uji ANOVA untuk menganalisis kadar LDL dan
uji Kruskal-Wallis untuk kadar HDL darah tikus putih.
Hasil penelitian menunjukkan nilai p=0,000 (p<0 p="" perbedaan="" sehingga="" terdapat="">kadar LDL darah tikus putih antar kelompok yang signifikan, sedangkan kadar HDL
darah tikus putih antar kelompok didapatkan hasil p=0,157 (p>0,05) menunjukkan
tidak adanya perbedaan yang signifikan.
Simpulan penelitian yaitu ekstrak kulit terong ungu (Solanum melongena L.)
berpengaruh terhadap penurunan kadar LDL dan tidak berpengaruh terhadap
peningkatan kadar HDL darah tikus putih.
File Selengkapnya.....0>