ABSTRAK
LATAR BELAKANG : Data dari Departemen Kesehatan RI melaporkan bahwa pada tahun 2004 tercatat 17.707 orang terkena DBD di 25 provinsi dengan kematian 322 penderita selama bulan Januari dan Februari. Di Sulawesi Selatan, menurut laporan dari Subdin P2&PL kasus DBD di Sulawesi Selatan pada tahun 2010 kategori tinggi pada Kab. Bulukumba dan Barru (453-679 kasus). Di Kabupaten Bulukumba berdasarkan laporan dari unit sarana pelayanan kesehatan selama tahun 2005, dilaporkan adanya kejadian penyakit DBD sebanyak 153 penderita yang tersebar di Kecamatan dengan CFR = 0,65%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya Demam Berdarah Dengue pada pasien di RSUD H. Andi Sulthan Dg Radja di Kabupaten Bulukumba.
METODE PENELITIAN : Penelitian ini dilaksanakan pada penduduk yang berdomisili di Kabupaten Bulukumba tahun 2012. Penelitian ini menggunakan desain case control. Data diambil secara langsung (menggunakan kuesioner) dengan menggunakan teknik simple random sampling. Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi square pada program SPSS ver.16.
HASIL : Jumlah sampel yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 100 responden. Dimana 50 kasus dan 50 kontrol. Didapatkan umur, jenis kelamin, pekerjaan, penghasilan keluarga, pengetahuan, sikap dan perilaku tidak terbukti secara statistik berhubungan dengan kejadian DBD. Pada kategori pendidikan ditemukan adanya hubungan dengan tingkat kejadian DBD, dimana responden yang banyak adalah berpendidikan perguruan tinggi.
KESIMPULAN : Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dari hasil uji statistik yang berperan terhadap kejadian DBD adalah pendidikan.
KATA KUNCI : Bulukumba, Demam Berdarah Dengue.
File Selengkapnya.....