ABSTRAK
Pertambahan jumlah penduduk membutuhkan perluasan lahan sebagai wadah untuk tumbuh dan berkembang. Apabila perkembangan tidak dikendalikan maka dapat terjadi konversi lahan untuk aktivitas yang tidak sesuai dengan fungsinya, sehingga berpengaruh pada ketersediaan lahan kawasan di masa yang akan datang. Ketersediaan lahan kawasan permukiman pada suatu wilayah menjadi faktor penting yang harus diperhatikan agar proses pembangunan yang dilaksanakan dapat berkelanjutan. Salah satu cara pemanfaatan sumberdaya alam yang berwawasan lingkungan adalah dengan mempertimbangkan ketersediaan lahan kawasan permukiman.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan data primer dan data sekunder berupa data topografi, kemiringan lereng, kepekaan tanah terhadap erosi, curah hujan, rawan bencana, penggunaan lahan, hidrologi, dan tingkat erosi di Kecamatan Sinjai Utara Kabupaten Sinjai selama beberapa tahun terakhir. Untuk pengolahan data tersebut di gunakan 2 bentuk analisis yaitu analisis superimpose (overlay), dan analisis pembobotan. Dari hasil proses analisis di dapatkan hasil ketersedian lahan permukiman dengan kategori tersedia (bersyarat) dan kategori tidak tersedia (limitasi) dari luas keseluruhan yang ada di kecamatan sinjai utara. Pada kawasan dengan kategori tersedia dapat di arahkan untuk pembangunan kawasan permukiman dengan system pembangunan yang berkelanjutan agar tidak menggangu lahan kawasan produktif dan beralih fungsi pemanfaatan lahan. Sedangkan pada kategori tidak tersedia (limitasi) dapat di jadikan kawasan penyangga agar keberlangsungan hidup dapat terjaga yang ada di kecamatan sinjai utara kabupaten sinjai.
Kata kunci : Lahan, Permukiman, Ketersediaan Lahan, Sinjai Utara
File Selengkapnya.....