ABSTRAK
Banyaknya penumpang yang tidak mengikuti aturan naik dan mencari mobil penumpang / bus di Terminal Regional Daya Kota Makassar melainkan lebih memilih naik di sekitaran ruas jalan perintis kemerdekaan depan AURI, menyebabkan Ruas jalan mengalami peningkatan volume dan gangguan yang diakibatkan mobil penumpang yang sering parkir mengambil badan jalan. Alasan utama calon penumpang naik di terminal bayangan di ruas jalan perintis dari pada mengambil di dalam terminal daya karena tidak usah menunggu lama sampai bus / mobil penumpang berangkat ke tujuan. Dapat dikatakan di sekitaran ruas jalan perintis depan AURI tersebut telah menjadi area terminal bayangan, dalam skripsi ini dilakukan analisa untuk mengetahui dampak yang terjadi terhadap ruas jalan dengan menggunakan analisis kinerja volume lalu lintas dan hambatan samping ditinjau dari kecepatan arus bebas, kapasitas jalan, derajat kejenuhan, kecepatan, dan tingkat pelayanan jalan.
Dari analisis diketahui bahwa tingkat pelayanan jalan dikendalikan, pengemudi dibatasi dalam memilih kecepatan. Solusi pertama dengan manajemen lalu lintas yaitu dapat menertibkan, menindak lanjuti atau bersikap tegas memberikan sanksi yang dapat menghentikan proses peroperasian operator terminal bayangan (Ilegal) yang menaikkan dan menurunkan penumpang yang bukan pada Poolnya, Sebaiknya ada median jalan untuk membatasi pola pergerakan kendaraan yang ingin memotong dan masuk ke terminal bayangan.