ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan hasil observasi dan data hasil wawancara yang menunjukkan bahwa kurangnya waktu anak panti dalam bertemu dan berinteraksi dengan kedua orang tua dan kelurga di rumah, serta banyaknya anak panti yang merasa minder ketika bertemu dengan teman di desa maupun di sekolah dan seringnya anak panti mendapat hinaan atau ejekan dari teman di sekolah dan di rumah karena mereka tinggal di panti, hal tersebut menjadi latar belakang bagi peneliti untuk mengetahui bagaimana kosnep diri anak panti asuhan di panti asuhan Aisyiyah di Kebumen.
Jenis peneltian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Lokasi penelitian adalah Panti Asuhan Yatim Putri Aisyiyah di Kebumen. Subjek penelitian utama dalam penelitian ini adalah anak panti asuhan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam peneltian ini menggunakan model interaktif oleh Miles dan Huberman, dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, kesimpulan/verivikasi data. Pengujian keabsahan data menggunakan teknik triangulasi teknik.
Hasil penelitian adalah Anak panti asuhan putri Aisyiyah di Kebumen yang menjadi subjek penelitian memiliki konsep diri cenderungan ke arah yang positif. Namun kelima subjek memiliki perbedaan dalam setiap aspek, seperti dalam aspek Aspek keinginan beribadah dan melakukan kegiatan keagamaan UK dan PA dalam tingkatan kurang, PN dalam tingkatan sedang, SA dan LW dalam tingkatan baik. Aspek persepsi fisik UK, PA dan LW dalam tingkatan baik, sedangkan PN dan SA dalam tingkatan kurang. Aspek pemahaman diri dalam hal sifat subjek UK, PA dan PN dalam tingkatan sedang, SA dan LW dalam tingkatan cukup. Aspek minat dan kemampuan akademik setiap subjek masuk dalam rentang baik, karena memiliki minat dan kemampuan yang baik dalam bidang kademik. persepsi lingkungan UK dan PN dalam tingkatan cukup, PA dalam tingkatan kurang, SA dan LW dalam tingkatan baik. cita-cita dimasa depan dan upaya yang dilakukan kelima subjek masuk dalam tingkatan baik.
Kesimpulan dari penelitian yang dilakukan adalah kelima subjek yang diteliti memiliki kecenderungan ke arah positif, namun memiliki rentan yang berbeda pada setiap subjek dalam setiap aspek, hal ini dimungkinkan karena faktor ekstern dari latar belakang keluarga yang berbeda. Saran untuk UK dan PA agar terus belajar mandiri dalam menjalankan ibadah dan belajar mengambil hikmah dari kegiatan keagamaan yang diikuti. untuk SA dan PN belajar menerima kondisi fisik dan dirinya dan belajar mensyukuri keadaan. bagi kelima subjek untuk belajar taat peraturan.
Kata Kunci: konsep diri, anak panti asuhan
File Selengkapnya.....