ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat fenomena underpricing pada hari pertama perdagangan setelah penawaran umum perdana pada perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2008-2011. Selanjutnya penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat kenaikan kinerja saham (outperformed) dalam jangka pendek (1 bulan) setelah penawaran umum perdana pada perusahaan yang terdaftar di BEI periode 2008-2011. Menurut metodenya, penelitian ini termasuk jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana periode 2008-2011 di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang sahamnya masih aktif diperdagangkan 1 bulan perdagangan setelah penawaran umum perdana selama periode 2008-2011. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan teknik uji one sample t-test dan independent sample t test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana periode 2008-2011 mengalami underpricing, hal ini ditunjukkan pada hari pertama perdagangan terdapat rata-rata initial return yang positif sebesar 0,2800 dan tingkat signifikansi hasil pengujian (α = 0,00) lebih kecil dari tingkat signifikansi yang telah ditetapkan (α = 0,05). Selanjutnya, bahwa secara rata-rata terdapat kenaikan kinerja saham dalam jangka pendek 1 bulan perdagangan pada perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana periode 2008-2011, hal ini dibuktikan dengan kenaikan rata-rata abnormal return yang positif sebesar 0,1795 pada hari pertama menuju akhir bulan pertama perdagangan setelah penawaran umum perdana dan kenaikan ini membuktikan bahwa hipotesis kedua terdukung, karena tingkat signifikansi hasil pengujian (α =0,038) lebih kecil dari tingkat signifikansi yang telah ditetapkan (α = 0,05).
Kata kunci: penawaran umum perdana, underpricing, abnormal return
File Selengkapnya.....