ABSTRAK
Underpricing merupakan kondisi dimana harga saham di pasar sekunder lebih tinggi dibandingkan dengan harga saham di pasar perdana. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh beberapa variabel bebas terhadap underpricing yang terjadi pada perusahaan yang melakukan penawaran umum perdana (IPO) periode 2010-2012. Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah umur perusahaan, persentase penawaran saham dan ukuran perusahaan. Data dalam penelitian data sekunder yang dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda dengan uji asumsi klasik. Hipotesis diuji menggunakan uji F (simultan) dan uji t (parsial). Metode purposive sampling digunakan untuk menentukan besarnya sampel yaitu 59 perusahaan dari 70 perusahaan yang mengalami underpricing pada periode tersebut.
Hasil pengujian secara simultan menunjukkan bahwa umur perusahaan, persentase penawaran saham dan ukuran perusahaan tidak berpengaruh terhadap underpricing. Hasil pengujian secara parsial menunjukkan bahwa hanya variabel ukuran perusahaan saja yang memiliki pengaruh terhadap underpricing. Sedangkan variabel umur perusahaan dan persentase penawaran saham tidak terbukti mempengaruhi underpricing.
Kata kunci: Underpricing, Penawaran Umum Perdana, IPO, Umur Perusahaan, Persentase Penawaran Saham, Ukuran Perusahaan.
File Selengkapnya.....