ABSTRAK
Muhammad Fuad bin Abdul Baqi dikenal sebagai seorang editor handal yang telah membantu penyusunan beberapa kitab hadist yang masyhur seperti Syarah Sahih Muslim dan Sunan Ibnu Majah. Ia telah menekuni ilmu tafsir dan hadist sepanjang hidupnya. Sehingga tidaklah mengherankan bila salah satu kitab hadistnya, Lu'lu' wal Marjan, menjadi salah satu kitab hadist yang masyhur dan menjadi rujukan umum.
Kitab Lu'lu' wal Marjan merupakan sebuah kitab hadist yang memuat hadist-hadist Rasulullah yang telah disepakati oleh Bukhari dan Muslim. Oleh karenanya, hadist-hadist yang terdapat dalam kitab ini terjamin shahih. Selain itu, Muhammad Fuad bin Abdul Baqi begitu piawai menyusun bab-bab dalam kitab ini secara sistematis. Sehingga sangat membantu dan memudahkan pembaca untuk menemukan hadist yang dimaksud.
Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah: 1. Apa saja makna yang terkandung dalam kalimat dharaba? Dengan menggunakan metodologi deskriptif kualitatif, peneliti kemudian menemukan bahwa terdapat 18 makna kalimat dharaba pada hadist-hadist Rasulullah yang terdapat dalam kitab Lu'lu' wal Marjan. Beberapa macam makna tersebut ialah: memukul, membunuh, menjadikan, mendirikan, melarang, menggunakan, bepergian, menampar, kurus, mengetuk, memisahkan, segera, mewajibkan, membentangkan, menutup, meletakkan, menepuk, dan memenggal.
Kata Kunci : Musytarak Lafdzi, Hadits Rasulullah, Kitab Lu’lu’ wal Marjan
File Selengkapnya.....