ABSTRAK
Perkebunan Melati PTPN. II. Perbaungan, Serdang Bedagai, Merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang perkebunan (plantation), yang menggunakan banyak tenaga sumberdaya manusia untuk menggerakkan roda operasional usaha yang beroperasi cukup lama dimana perusahaan berusaha terus dalam meningkatkan semangat kerja karyawan dalam upaya untuk meraih semua peluang yang ada, memberikan output produksi yang maksimal kepada perusahaan dan negara juga untuk dapat menghadapi tantangan lingkungan bisnis yang kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi dan motivasi terhadap semangat kerja karyawan. Penelitian ini dilakukan dikantor unit PT.Perkebunan Nusantara II Kebun Melati Perbaungan, Serdang Bedagai.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif dengan melakukan pendekatan kuantitatif dengan maksud untuk mengkaji hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Pengumpulan data primer dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan kepada karyawan yang berada di Kantor unit PT.Perkebunan Nusantara II Kebun Melati yang telah ditetapkan sebanyak 49 orang. Metode analisis yang digunakan terdiri dari uji asumsi klasik, uji regresi linear berganda, dan pengujian hipotesis.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari analisis regresi linear berganda, koefisien regresi variabel budaya organisasi bernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,473. Sedangkan koefisien regresi variabel Motivasibernilai positif karena memiliki nilai koefisien 0,176. Jika budaya organisasi dan motivasi kerja lebih ditingkatkan maka akan berpengaruh terhadap penimgkatan semangat kerja karyawan. Hasil uji koefisien determinan (R2) adalah besarnya Adjust R Square adalah 0,865, berarti sebesar 86,5% variabel semangat kerja karyawan dapat dijelaskan oleh variasi dari independen tersebut yaitu, variabel budaya organisasi, motivasi. Sedangkan 13,5 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian.
Sehubungan dengan signifikansinya pengeruh budaya organisasi terhadap motivasi, sebaiknya pihak perusahaan terutama pada bagian manajemen semakin memperkuat budaya organisasi perusahaan misalnya, dengan memberi kesempatan karyawan dalam melakukan inovasi dalam pekerjaan, dan mendukung karyawan guna untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.
Kata Kunci : Budaya Organisasi, Motivasi, Semangat Kerja Karyawan
File
Selengkapnya.....