ABSTRAK
Permasalahan lingkungan dalam beberapa tahun terakhir menjadi perhatian perusahaan baik di tingkat nasional maupun internasional, sehingga mendorong permintaan akan pengungkapan lingkungan semakin meningkat. Environmental disclosure adalah pengungkapan informasi yang berkaitan dengan lingkungan hidup di dalam laporan tahunan maupun laporan keberlanjutan perusahaan. Penelitian terkait environmental disclosure berkembang cukup pesat, namun masih menghasilkan temuan yang beragam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh tipe industri, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, sistem manajemen lingkungan, pajak dan market share terhadap environmental disclosure.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan non keuangan yang terdaftar pada bursa efek indonesia (BEI) tahun 2012-2014. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling, sehingga didapat 50 perusahaan sampel dengan 150 unit analisis. Metode analisis data penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa tipe industri dan sistem manajemen lingkungan berpengaruh secara signifikan terhadap environmental disclosure. Namun, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, pajak dan market share tidak berpengaruh terhadap environmental disclosure.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perusahaan dengan tipe industri yang memiliki pengaruh tinggi terhadap lingkungan dan sistem manajemen lingkungan yang baik cenderung melakukan environmental disclosure yang lebih baik dalam annual report dan atau sustainability reportnya, sedangkan ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, pajak dan market share yang tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap environmental disclosure menunjukkan bahwa perusahaan dalam melakukan environmental disclosure tidak dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut. Environmental disclosure perusahaan di Indonesia masih rendah, sehingga diharapkan perusahaan meningkatkan environmental disclosure dengan mempertimbangkan faktor-faktor dalam penelitian. Penelitian selanjutnya sebaiknya menggunakan daftar item environmental disclosure dengan pembobotan. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan pengukuran lain dengan Return on Equity atau profit margin untuk mengukur profitabilitas. Penelitian selanjutnya disarankan untuk menggunakan pengukuran quick ratio atau cash ratio untuk mengukur likuiditas.
Kata Kunci: Environmental Disclosure, Kinerja Keuangan, Political Cost, Sistem Manajemen Lingkungan, Tipe Industri, Ukuran Perusahaan.
File Selengkapnya.....