ABSTRAK
Skripsi ini berusaha mendeskripsikan strategi bertahan Jemaat Ahmadiyah di Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor dalam menghadapi tekanan.Sebagaimana diketahui Ahmadiyah telah mendpat banyak tekanan dari berbagai pihak karena doktrin-doktrin teologi ajaran Ahmadiyah yang dianggap menyimpang dari Islam mainstream di Indonesia. Bahkan MUI juga menjatuhkan vonis bahwa Ahmadiyah sebagai aliran sesat, dan berada di luar Islam.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif untuk memberikan gambaran yang komprehensif dan mendalam terhadap fenomena yang diteliti. Kemudian teknik pengumpulan data yang digunakan berupastudi kepustakaan dan studi lapangan melalui wawancara mendalam dengan key informan yang terkait dengan penelitian ini.
Hasil penelitian ini menyatakan, Jemaat Ahmadiyah melakukan tindakan resistensi dengan tujuan untuk mengurangi dampak buruk dari perlakuan persuasi koersif dari pihak dominan. Tindakan resistensi ini peneliti kategorikan menjadi dua, yaitu; resistensi tertutup, dan resistensi semi-terbuka. Contoh resistensi tertutup yang dilakukan oleh Jemaat Ahmadiyah Bogor adalah penolakan terhadap kategori-kategori yang dipaksakan, dan membicarakan keburukan pihak lain di area domestik. Sedangkan contoh dari resistensi semi-terbuka yang dilakukan oleh Jemaat Ahmadiyah adalah membangun jaringan dan kerjasama dengan pihak lain, dan member penjelasan dalam bentuk tulisan dan lisan.
Kata Kunci :Strategi Bertahan, Jemaat Ahmadiyah Indonesia
File Selengkapnya.....