ABSTRAK
Judul penelitian ini adalah Pengaruh Intensitas Mengikuti Bimbingan Agama Islam terhadap Kecerdasan Emosional Siswa di MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan, Siswa MTs YPI Toroh kabupaten Grobogan masih melakukan perbuatan yang dilarang agama dengan mengedepankan emosionalnya seperti mengejek teman, merokok, bertengkar dengan teman, menonton video porno dan mengambil barang milik orang lain dan berhubungan sosial yang kurang baik, oleh karena itu dibutuhkan bimbingan agama Islam kepada siswa, agar siswa mempunyai kecerdasan emosional yang baik yang peka perasaan diri sendiri dan orang lain, kemampuan memotivasi diri sendiri dan kemampuan mengelola emosi dengan baik pada diri sendiri dan dalam pengaruhnya dengan orang lain. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan yaitu pengaruh intensitas mengikuti bimbingan agama Islam terhadap kecerdasan emosional siswa di MTs YPI Toroh kabupaten Grobogan?. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruh kecerdasan emosional siswa di MTs YPI Toroh kabupaten Grobogan.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan populasi 381 anak dan yang menjadi sampel sebanyak 95 responden. Metode pengumpulan data menggunakan questionaire (angket) dan metode dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian di analisis menggunakan analisis regresi satu prediktor yang di hitung dengan bantuan SPSS 16.00. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh intensitas mengikuti bimbingan agama Islam terhadap kecerdasan emosional siswa MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan, yang ditunjukkan F test yang menunjukkan nilai 89.963 dengan tingkat probabilitas 0,000 yang di bawah alpha 0,005. Hal itu berarti bahwa intensitas mengikuti bimbingan agama Islam berpengaruh terhadap kecerdasan emosional siswa MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan. Berdasarkan hal tersebut, maka dapat diambil kesimpulan bahwa semakin tinggi intensitas mengikuti bimbingan agama Islam semakin tinggi kecerdasan emosional di MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan. Sebaliknya semakin rendah intensitas mengikuti bimbingan agama Islam, semakin rendah pula kecerdasan emosional di MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan. Intensitas mengikuti bimbingan agama Islam mempengaruhi kecerdasan emosional di MTs YPI Toroh Kabupaten Grobogan, sebesar 49,2% dengan R square 0.492, sedangkan sisanya sebesar 0,508 artinya 50,8% dipengaruhi oleh faktor lain seperti citra diri, jenis kelamin, peran perilaku orang tua, serta peran faktor sosial.
Kata Kunci: Intensitas Mengikuti Bimbingan Agama Islam dan Kecerdasan Emosional
File Selengkapnya.....