ABSTRAK
Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan pada fenomena yang terjadi di SMP Negeri Wanasari Brebes bahwa terdapat siswa yang memiliki pemahaman self- control yang cenderung rendah. Fenomena yang terjadi seperti sikap dalam bergaul dengan teman-temannya yang salah atau kurang memiliki etika seperti penggunaan kata-kata kotor dan kasar, tidak menghargai teman dan personil sekolah lainnya serta kurangnya kemampuan siswa dalam mengelola emosinya, tidak bisa menolak semua ajakan teman baik itu positif atau negatif untuknya, dan rata-rata siswa belum memiliki pandangan tentang masa depannya kelak atau belum memiliki cita-cita. Melalui layanan bimbingan kelompok diharapkan pemahaman self-control yang dimiliki siswa dapat meningkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh layanan bimbingan kelompok terhadap peningkatan pemahaman self- control siswa.
Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimen dengan desain penelitian one group pre-test and post-test. Penelitian ini menggunakan 10 subjek penelitian yang memiliki tingkat pemahaman self-control yang beragam. Pemilihan subjek penelitian berdasarkan hasil perhitungan pre-test. Metode pengumpulan data menggunakan skala self-control yang diberikan sebelum dan setelah pemberian treatment berupa layanan bimbingan kelompok. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data deskriptif presentase dan uji wilcoxon.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman self-control siswa sebelum pemberian treatment berupa layanan bimbingan kelompok sebesar 55% dan termasuk dalam kategori sedang. Setelah pemberian bimbingan kelompok sebanyak delapan kali mengalami perubahan menjadi 81%. Sehingga berdasarkan presentase pemahaman self-control mengalami perubahan yaitu peningkatan sebanyak 26%. Hasil perhitungan uji wilcoxon menunjukkan perhitungan sebelum dan setelah memperoleh treatment, diperoleh zhitung = 55 > ztabel = 8 dengan taraf signifikansi 5% sehingga dinyatakan bahwa Ha diterima. Dengan kata lain bahwa terjadi perubahan tingkat kemampuan self-control siswa setelah diberikan layanan bimbingan kelompok, maka dapat disimpulkan bahwa layanan bimbingan kelompok berpengaruh terjadap peningkatan pemahaman self-control siswa.
Kata kunci : Kemampuan Self-control, Layanan Bimbingan Kelompok.
File Selengkapnya.....