ABSTRAK
Kota Makassar merupakan salah satu kota pesisir di Indonesia yang memiliki banyak daerah-daerah yang ditempati bermukim oleh para nelayan contohnya di Kelurahan Tanjung Merdeka, Kecamatan Tamalate, di Kelurahan Lette, Kecamatan Mariso, hingga di tempat atau daerah penelitian penulis di Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.
Permukiman nelayan yang terdapat di Kelurahan Untia menghadap laut dan mengikuti pola garis pantai atau terdistribusi linear sepanjang garis pantai . Hal ini disebabkan kebiasaan warga nelayan menganggap laut sebagi sumber penghidupan sehingga pantang untuk membelakanginya. Asal muasal para nelayan tersebut masuk ke Kota Makassar yaitu karena di daerah asal sebelumnya di pulau Lae-lae kira-kira 3-5 Km dari Kota Makassar dengan menggunakan kapal penyebrangan, terjadi pembangunan daerah wisata oleh Walikota Makassar terdahulu Bapak Malik, sehingga warga nelayan yang tinggal didaerah tersebut direlokasi ke daerah Untia, Utara Kota Makassar.
Seiring dengan terelokasinya masyarakat nelayan tersebut ke Kelurahan Untia, program pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah berjalan dengan baik namun baiknya tidak sampai pada hari ini karena kondisi permukiman nelayan terpadu yang dibangun oleh pemerintah saat ini mengenai penyediaan sarana dan prasarana yang mendukung aktifitas penduduk nelayan sangat memprihatinkan. Olehnya itu, peneliti bermaksud mengadakan penelitian yang berjudul Studi Ketersediaan dan Kebutuhan Sarana dan Prasarana Dasar Permukiman Nelayan di Kelurahan Untia Kecamatan Biringkanaya agar melalui penelitian ini dapat ditemukan sebuah solusi untuk mengatasi permasalahan yang terdapat di Kelurahan Untia sehingga kedepannya pembangunan sektor kelautan di wilayah ini dapat sesuai dengan konsep pembangunan berkelanjutan.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yakni berupa analisis skoring dan analisis deskriptif kualitatif. Adapun untuk hasil dari penelitian ini berupa tingkat ketersediaan sarana dan prasarana permukiman nelayan dan jumlah kebutuhan sarana dan prasarana permukiman nelayan di Kelurahan Untia.
Kata Kunci: Permukiman Nelayan, Sarana, Prasarana, Dan Pembangunan Berkelanjutan