ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk melihat nilai, selera dan gaya hidup yang harus dipenuhi konsumen yaitu kebutuhan sandang karna sebagai kebutuhan primer suatu individu. Brand Image (Citra merek) yang baik akan sangat mempengaruhi kelangsungan suatu perusahaan begitu juga produknya agar dapat tetap bertahan dan dicintai dipasar.Konsumen menyadari adanya kebutuhan dan keinginannya yang ingin dipenuhinya konsumen akan mencari informasi dengan melakukan riset produkuntuk memenuhi kebutuhannya. Pentingnya tingkat pengetahuan (product knowledge) konsumen terhadap suatu merek akan mempengaruhi niatnya untuk melakukan pembelian produk.
Penelitian ini menggunakan 96 responden sebagai sampel penelitian dan teknik penentuan sampel menggunakan metode nonprobability sampling,Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis kuantitatif yaitu meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, pengujian hipotesis melalui uji-t, uji F, dan uji koefisien determinasi (uji R2).
Data yang telah memenuhi uji valditas, uji reliabilitas, dan uji asumsi klasik diolah dengan menggunakan software SPSS versi 23, sehingga menghasilkan persamaan regresisebagai berikut:
Y= 16,065 + 0,224 X1 + 0,377 X2
Dimana variabel keputusan pembelian (Y), brand image (X1), product knowledge (X2). Pengujian hipotesis uji-t dan uji F menunjukkan bahwabrand image dan product knowledge berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian . Uji koefisien determinasi (R2) yang terlihat pada R Square sebesar 0,329 menunjukkan bahwa 32,9% keputusan pembelian menggunakan produk pakaian fashion Bangkok di One Eight Woman dapat dijelaskan oleh variabel brand image dan produk knowledge sisanya 67,1% dapat dijelaskan oleh variabel-variabel yang tidak diteliti pada penelitian ini.
Kata kunci: Brand Image , Produk Knowledge, Keputusan Pembelian.
