ABSTRAK
Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikan kita adalah masalah
lemahnya proses pembelajaran. Terlebih dalam pembelajaran Pendidikan Agama
Islam. Selama ini Pendidikan Agama Islam terlebih pelajaran Aqidah Akhlak
masih belum mencapai indikator. Dalam realitanya belum menunjukkan
keberhasilan yang diharapkan karena pembelajaran di sekolah maupun di madrsah
masih menggunakan strategi pembelajaran tradisional sehingga kurang efektif dan
kurang relevan dengan kebutuhan siswa serta menjadikan siswa kurang aktif yang
pada gilirannya berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Menyikapi
permasalahan diatas, perlu dikembangkan strategi pembelajaran yang efektif
untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Metode permainan simulasi sebagai
salah satu alternative menjadikan pembelajaran lebih efektif dan menyenangkan
diharapkan mampu meningkatkan aktifitas dan prestasi belajar siswa pada
pelajaran Aqidah Akhlak.
Beranjak dari permasalahan diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah :
- Bagaimana proses pembelajaran Aqidah Akhlak di Kelas VII A MTs Negeri Puncu Kediri?
- Bagaimana penerapan metode permainan simulasi dalam meningkatkan prestasi belajar siswa kelas VII A mata pelajaran Aqidah Akhlak di MTs Negeri Puncu Kediri?
- Apakah aktivitas siswa kelas VII A dalam pembelajaran Aqidah Akhlak dapat ditingkatkan dengan penerapan metode permainan simulasi di MTs Negeri Puncu kediri?
research) dengan jenis kolaboratif partisipatoris. Tehnik pengumpulan data
dilakukan dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Data
yang bersifat kualitatif dianalisa dengan deskriptif kualitatif sedangkan data yang
bersifat kuantitatif dianalisa dengan analisa deskriptif kuantitatif dan sajian visual.
Proses pembelajaran aqidah Akhlak di MTs Negeri Puncu Kediri masih
menggunakan pembelajaran yang tradisional yaitu pembelajaran dengan
menggunakan metode ceramah dan Tanya jawab. Berdsarkan data dilapangan
menunjukkan nilai rata-rata dari hasil pre test pada pelajaran Aqidah Akhlak
adalah 65,5 dari hasil ini masih dibawah standar. Selain itu penerapan metode
permainan simulasi di MTs Negeri Puncu Kediri terbukti dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa pada pelajaran Aqidah Akhlak. Dari hasil observasi
dilapangan menunjukkan adanya peningkatan prestasi dari pre test ke siklus I
sebesar 11,23% dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 12,41% dan dari pre
test ke siklus II sebesar 25,04%. Dan penerapan metode permainan simulasi juga
dapat meningkatkan aktifitas siswa. Hal ini terbukti dari peningkatan hasil prestasi
siswa yang didaptkan dari hasil belajar dan juga dari observasi keaktifan siswa.
Dari hasil observasi lapangan menunjukkan keaktifan siswa meningkat dari pre
test ke siklus I sebesar 44%, dari siklus I ke siklus II meningkat sebesar 38,8%
dan dari pre test ke siklus II meningkat sebesar 100%.
Adapun saran penelitian sebagai berikut: (1)Tenaga pengajar, diharapkan
dapat menerapkan metode permainan simulasi yang dapat menarik siswa untuk
lebih semanagat, aktif serta dapat menimbulkan minat siswa dan pada gilirannya
dapat meningkatkan prestasi yang diharapakan. (2) Perlu dilakukan penelitian
lebih lanjut dengan menggunakan desain penelitian kualitatif sehingga data
diperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang penerapan metode permainan
simulasi dalam meningkatkan prestasi belajar siswa terhadap pelajaran Aqidah
Akhlak.
Kata Kunci : Metode Permainan Simulasi, Prestasi Belajar Siswa, Aqidah
Akhlak
File Selengkapnya.....